Munas Golkar
Airlangga Hartarto Cari Dukungan Pengurus DPD Golkar Indonesia Timur, Sudah Dilakukan Sejak Juli
"Ini tentu menampung aspirasi-aspirasi yang diminta teman-teman DPD II dan DPD I,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, DPD Papua dan Bali menyatakan dukungan bagi Airlangga untuk kembali memimpin Golkar.
Sekretaris DPD Golkar Papua, Jacobus Ingratubun mengatakan 29 DPD II dan DPD I Papua memilih dan mencalonkan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar 2019-2024.
Delapan Caketum Golkar
Sementara itu Sebanyak delapan orang kader menjadi Calon Ketua Umum (Caketum) Partai Golkar, dan pengumuman Caketum Partai Golkar digelar di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2019).
Mengenai Caketum Partai Golkar ada delapan orang kader, diterangkan oleh Juru Bicara atau Jubir Partai Golkar Christina Aryani.
Dikatakannya, dalam pendaftaran Caketum Partai Golkar 2019 ini, terdaftar delapan orang kader Caketum Partai Golkar.
"Saat ini berdasarkan informasi yang saya terima dari panitia pemilihan sudah ada delapan orang kader Golkar yang mengambil formulir untuk mendaftar menjadi bakal calon ketum," ujar Christina pada diskusi dengan tajuk 'Harapan dan Tantangan Partai Golkar di Munas 2019'
"Dan saat ini statusnya masih bakal calon. Belum menjadi calon," lanjut Christina menegaskan.
Pasalnya, berdasarkan AD/ART Partai Golkar, proses pemilihan Ketua Umum Golkar berlangsung dalam tiga tahap.
• Alasan Pelamar CPNS 2019 Tak Perlu Berharap Banyak Masa Sanggah Akan Mengubah Keputusan
Tahap pertama, merupakan penjaringan bakal calon ketum.
Tahap kedua adalah pencalonan.
Ketiga, tahapan pemilihan.
"Di AD/ART kami juga diatur soal syarat seseorang jadi ketum. Misalnya aktif di parpol, lalu jadi pengurus lima tahun berturut-turut lalu tidak pernah pindah atau tak pernah jadi anggota parpol lain"
"ada prestasi, dedikasi, tidak ada perbuatan yang tercela. Kemudian bersedia meluangkan waktu untuk mengurus organisasi serta harus memiliki 30 persen dukungan," ucap dia.
Dia berharap, Musyawarah Nasional Partai Golkar mendatang berlangsung lancar.
"Karena Partai Golkar ini kan punya agenda besar ke depan. Munas jadi ajang strategis bukan hanya untuk pemilihan ketua umum, tapi juga terkait agenda partai ke depan, " tambah dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Airlangga Jaring Aspirasi Pengurus DPD Golkar se-Indonesia Timur ",