PKS Mau Calonin Anies Baswedan di Pilpres 2024, Siti Zuhro: Terlalu Dini dan Berlebihan

"Too much too soon untuk manuver Pilpres 2024. Yang perlu dilakukan sebaiknya ya siapkan kadernya. Artinya kaderisasi yang betul-betul serius.

Istimewa
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan 

Mustafa mengatakan partainya memang memprioritaskan kandidat yang berasal dari internal partai.

Sebab banyak kader yang dinilai memiliki kapasitas untuk menjadi pemimpin bangsa.

Namun, tidak menutup kemungkinan PKS juga akan mengusung calon yang berasal dari luar partai.

UPDATE, Info BMKG Pagi ini Kembali Terjadi Gempa 5,5 SR Tak Berpotensi Tsunami

Pasalnya, saat ini ada beberapa tokoh yang dekat dengan PKS dan terlibat dalam beberapa momentum politik.

 "Kami tidak menutup kemungkinan mengambil tokoh yang sudah muncul sekarang ini, yang juga dekat dengan PKS. Jadi bukan orang baru dan tak dikenal. Jadi tokoh yang sudah bekerja sama dengan PKS dari berbagai momentum politik," kata Mustafa.

"Tetapi intinya kami akan bermusyawarah untuk mencari pemimpin di negeri ini. Kami akan mendengar tokoh bangsa, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk memberikan masukan," ucapnya.

Respon Anies Baswedan

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merespons saat ditanya soal isu Partai Nasdem bakal mengusungnya menjadi Calon Presiden RI pada 2024.

Hal itu ditanya wartawan setelah Anies Baswedan membuka Kongres Partai NasDem di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (8/11/2019) lalu.

“Saya ini, masyaallah, bekerja di Jakarta baru dua tahun. Terus Presiden baru dilantik, belum sebulan."

"Jadi, rileks dulu saja, saya sekarang tetap fokusnya di Jakarta, fokusnya kegiatan-kegiatan terkait Jakarta,” ujarnya di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2019) siang.

PERSIB Bangkit! Robert Alberts Yakin dan Janjikan Kemenangan Beruntun Laga Persib di Liga 1

Anies Baswedan mengaku kedatangannya ke sana sebagai tamu undangan menjadi kepala daerah.

Bagi dia, undangan seperti itu merupakan hal yang biasa saja, sehingga dia meminta orang yang melihatnya tidak menilai berlebihan.

“Kalau ada pembukaan kongres, memang biasa diundang dan menyampaikan sambutan sebagai tuan rumah."

"Jadi sesuatu yang normal, cuma di kita ini semuanya dikaitkan dengan proses politik, padahal masih panjang sekali.”

“Sekarang ini baru tahun 2019. Presiden baru dilantik belum satu bulan,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu, Anies Baswedan tidak mengetahui adanya pembahasan politik mengenai capres dari Partai NasDem.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PKS Disebut Terlalu Dini jika Ingin Usung Anies di Pilpres 2024", Penulis : Dian Erika Nugraheny

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved