Teror Penyiraman Cairan Kimia
Nenek Sakinah Tidak Bisa Lagi Berjualan Sayur Seperti Sebelumnya Sebagai Akibat Disiram Cairan Kimia
Sampai saat ini, dia terpaksa belum bisa berjualan lagi yang merupakan kegiatannya mencari nafkah.
Penulis: Desy Selviany |
Nenek Sakinah adalah korban penyiraman cairan kimia.
Sampai saat ini, nenek berusia 60 tahun itu terpaksa belum bisa berjualan lagi yang merupakan kegiatannya mencari nafkah.
Sudah 4 hari, Sakinah terpaksa berdiam diri di rumah dan tidak bisa mencari rezeki.
Padahal, selama ini, Sakinah menjadi satu di antara tulang punggung keluarganya.
"Mau bagaimana lagi, yang penting sehat dulu saja," kata Sakinah, saat ditemui di rumahnya Selasa (12/11/2019).
• Dewi Tanjung yang Melaporkan Novel Baswedan Dianggap Rekayasa Jalani Pemeriksaan untuk Klarifikasi
Luka Sakinah masih terlihat basah di bagian leher belakang dan kepala.
Namun, sebagian luka bakar di kepala Sakinah sudah terlihat mengering.
Bekas luka Sakinah yang mengering terlihat seperti bekas luka lecet.
Sakinah, sampai saat ini, masih meminum obat yang diberikan Rumah Sakit Umum Kembangan.
"Ya begini, minum obat masih pakai salep juga masih, harus sampai habis nanti balik berobat lagi," kata Sakinah.
• Korban Disiram Air Keras Tidak Guling-guling Membuat Dewi Tanjung Menuduh Novel Baswedan Merekayasa
Sakinah belum bisa memastikan kapan mulai berjualan kembali.
Saat ini, kata Sakinah, yang terpenting ialah kesehatannya kembali pulih.
Gerobak sayur Sakinah pun tampak teronggok tidak terpakai di depan kontrakan petaknya.
Gerobak berwarna hijau itu terlihat kosong. Hal itulah yang menjadi satu alasan Sakinah belum kembali berjualan.
"Iya ini harus belanja lagi terpaksa, tapi belum bisa ke pasarnya, terpaksa masih istirahat dulu di rumah," kata Sakinah.