Kesehatan
Terungkap Kalangan Tetangga Baru Mengetahui Jika Ardi dan Ardan Merupakan Bayi Kembar Siam
Kalangan tetangga sekitar pun baru mengetahui mengenai keadaan kondisi Ardi dan Ardan yang memilukan itu.
Muhammad Ardi Firdaus dan Muhammad Ardan Firdaus terlahir dalam kondisi kembar siam.
Organ perut dan hatinya berdempetan.
Bayi mungil ini, kini, masih berusia 1 tahun 2 bulan.
Namun, tetangga sekitar pun baru mengetahui mengenai keadaan kondisi Ardi dan Ardan yang memilukan itu.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Faiz (26) satu dari warga RT 03 / RW 03 Kelurahan Batujaya, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang.
• Kuli Bangunan Modus Kakak Kelas Melakukan Pelecehan Dilawan dengan Digigit Sampai Gigi Korban Copot
Ia menjelaskan masyarakat setempat baru tau kalau bayi dari pasangan Hesti (28) dan Beri (30) ini kembar siam.
"Baru dua bulanan kemarin lah tahunya. Kemudian langsung ramai," ujar Faiz kepada Warta Kota di Batuceper, Tangerang, Selasa (5/11/2019).
• Pemerintah Harus Mengatasi Persoalan Ekonomi dengan Cepat Bukan Mengalihkan Isu dengan Radikalisme
Menurutnya kedua orang tua bayi ini pun tak pernah membawa buah hatinya itu ke luar rumah.
Warga juga beranggapan bahwa Ardi dan Ardan sehat-sehat saja serta normal.
"Mulai tahu saat ramai-ramai kasih donasi."
"Dari situ, hari-hari belakangan ini, banyak yang datang ke rumah bayinya," ucapnya.
• Dubes Tantowi Yahya Ungkap Peran Besar dan Strategis yang Dilakukan BKSAP di Bawah Fadli Zon
Untuk ke rumah orang tua bayi ini juga tidak bisa dilintasi mobil. Sebab kediamannya berada masuk ke dalam gang sempit.
"Pejabat-pejabat seperi Camat dan Lurah pada berdatangan. Orang - orang sini pada nganterin ke rumahnya kasih bantuan," kata Faiz.
Pantauan Warta Kota, rumah Hesti dan Beri berdinding hijau.
Pagar dan daun pintu bercat cokelat.
Jalan di depan rumahnya hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki.
• Terungkap Tidak Terpilihnya Yusril dan Fahri Hamzah Ungkap Parpol Dekati Presiden dengan Memecatnya
Kediaman bayi kembar siam tersebut berlantai dua. Ardi dan Ardan ditaruh di ruang tengah lantai satu.
"Saya memang tidak pernah bawa bayinya ke luar. Ditaruh di dalam aja, makanya banyak warga juga yang belum tahu," ungkap Hesti ibu dari bayi siam ini.
Hesti mulai banyak kedatangan tamu ketika kondisi bayi ini mulai dimasukan ke kitabisa.com untuk donasi biaya operasi. Pasalnya biaya operasi tembus berkisar Rp. 1 miliar.
"Alhamdulillah terkumpul uang sebesar itu."
"Kami juga share ke teman-teman lainnya."
"Dari situ, Pak Camat juga banyak membantu."
"Pemerintah juga beri donasi," kata Hesti.
• TERJAWAB Penurunan Kualitas Layanan Internet Telkomsel yang Ramai Keluhan Pelanggan Hanya Bisa SMS