Pembalap Top MotoGP Ungkapkan Dukacita Bagi Afridza Munandar, Termasuk Juara Dunia Marc Marquez
Dukacita bagi pembalap Indonesia Afridza Munandar mengalir dari sejumlah pembalap papan atas MotoGP, termasuk juara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez.
Ucapan dukacita bagi pembalap Indonesia Afridza Munandar masih terus mengalir dari sejumlah pembalap papan atas MotoGP, termasuk juara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez.
Marquez mengungkapkan dukacita lewat akun twitter resminya dengan memajang foto Afridza.
Juara dunia termuda sepanjang sejarah MotoGP itu menuliskan pernyataan dukacita bagi keluarga Afridza dalam bahasa Spanyol dan diterjemahkan ke bahasa Inggris.
Hari yang menyedihkan bagi dunia balap motor. Afridza Munandar meninggal dalam kecelakaan pada ajang Asia Talent Cup. RIP Afridza, tulis pembalap Repsol Honda tersebut.
Juara dunia pada MotoGP 2013, 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019 itu juga memajang foto kolase Afridza dan motor yang ditungganginya dengan nomor 4.
Marquez menyatakan, kepergian Afridza mengingatkan tentang risiko tinggi yang ditanggung para pembalap motor dan kisah sukses yang terjadi setelah tragedi tersebut.
Marquez menunjuk adiknya yang meraih gelar juara Moto2 setelah finis di posisi kedua di MotoGP Malaysia.
“Ini momen yang sangat emosional setelah kami mendapat kabar duka itu. Kami kehilangan pembalap muda berbakat dari Indonesia dan saya mengenalnya dari Astra Honda dan kami pernah menghabiskan banyak waktu bersama di sirkuit," tutur Marquez.
• Hasil Kualifikasi MotoGP Jepang, Raih Pole Position Pertama di Motegi, Marc Marquez Cetak Sejarah
“Semua orang tahu bahwa risiko yang kami tanggung sebagai pembalap di trek sangat besar. Kami terima risiko itu untuk menyambut momen terbaik saat menjadi juara dan mencapai tujuan kami. Jika berhasil tentu kami bahagia dan hari ini kami berbagi kebahagiaan itu bersama dia (Afridza) karena dia juga mengejar momen ini dan dia akan selalu ada di hati kami," tutur Marc.
“Hari ini momen bahagia itu datang dari adikku yang jadi juara dan ini pasti juga momen membahagiakan buat Munandar. Kita kehilangan dia, tapi dia pasti juga bahagia karena dia pergi sdaat melakukan apa yang dicintainya. Beritirahatlah dengan tenang Munandar," tutur Marc penuh simpati.
Solidaritas yang tinggi juga ditunjukkan para pembalap papan atas lainnya, seperti pembalap Honda Castrol Cal Crutchlow yang musim ini menempati peringkat 9.
Pembalap Suzuki Alex Rins asal Spanyol yang musim ini menempati peringkat kelima juga mengungkapkan dukacitanya bagi Afridza.
Juara MotoGP Inggris 2019 itu juga menuliskan ucapan dukacitanya dalam bahawa Inggris dan Spanyol.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Afridza Syach Munandar, pembalap berbakat Indonesia meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada lomba Sabtu (2/11/2019).
Afridza kecelakaan di tikungan 10 atau satu tikungan sebelum lokasi kecelakaan yang merenggut nyawa pembalap MotoGP Marco Simoncelli pada 2011 di tikungan 11.

Afridza meninggal saat tengah berlaga di ajang Asia Talent Cup 2019 seri terakhir dengan membawa bendera Astra Honda Racing Team.
Pemuda berusia 20 tahun itu sebelumnya menyenggol bagian belakang motor pembalap Jepang, Takuma Matsuyama.
• Afridza Munandar Tak Pernah Tinggalkan Salat dan Selalu Sujud Syukur Usai Balap
Usai kecelakaan, balapan pun dihentikan dan semua pembalap diminta kembali ke pit.
Atas kesepakatan bersama, putaran dua hari itu dibatalkan dan digelar pada keesokan harinya.

Jenazah Afridza sudah dimakamkan di kampung halamannya di Tasikmalaya, Senin (4/11/2019) .
• Tiba di Kota Tasikmalaya, Ribuan Warga Membanjiri Proses Pemakaman Pebalap Afridza Munandar
Pada balapan terakhir musim 2019 ini, rekan satu tim Afridza, yakni Adenanta Putra berhasil ada di podium tiga.
"Saya ikuti semangat pantang menyerah yang sudah ditunjukkannya untuk bisa raih podium di balapan terakhir ini, sebagai kenang-kenangan terindah. Podium ini saya persembahkan untuk sahabat saya, Afridza," ujar Putra dalam keterangan resmi PT Astra Honda Motor, Senin (4/11/2019).
Pada klasemen akhir seri ATC 2019 ini Afridza menempati peringkat ketiga dan pialanya diterimakan oleh mekaniknya Daniel Parrado.
Sementara juara musim ini adalah pembalap Jepang Sho Nishimura dan runner up Takuma Matsuyama.

Sebelum putaran kedua digelar, para pembalap ATC 2019 dan beberapa pembalap lain dari seri MotoGP juga mengheningkan cipta selama satu menit sebagai penghormatan terakhir untuk Afridza.