Artis
Gugatan Perdata Astrid Terhadap Baim Wong Berakhir Damai, Benarkah Tidak Ada Uang Ganti Rugi?
Perdamaian mengakhiri persoalan hukum antara Baim Wong dan Astrid, baik laporan pidana di Polda Metro Jaya maupun gugatan perdata di PN Kota Bogor.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Mediasi (upaya perdamaian) antara Baim Wong (38) dan Astrid, pemilik QQ Production, berlangsung cukup alot.
Setelah empat jam melakukan proses mediasi di Ruang Mediasi Pengadilan Negeri Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/10/2019), Baim Wong dan Astrid sepakat berdamai.
Perdamaian mengakhiri persoalan hukum antara Baim Wong dan Astrid, baik laporan pidana di Polda Metro Jaya maupun gugatan perdata di Pengadilan Negeri Kota Bogor.

"Kami sepakat berdamai," kata Baim Wong setelah melakukan proses mediasi bersama Astrid, Rabu siang. Mediasi berlangsung selama 4 jam, sejak Rabu pukul 10.00 WIB.
Baim Wong didampingi Paula Verhoeven (31), istrinya, juga Hotma Sitompul, kuasa hukumnya. Sementara Astrid juga ditemani kuasa hukumnya, Didit Wijayanto.
"Kami sudah salaman. Ujungnya berakhir indah," ujar Baim Wong haru. Matanya mendadak memerah. Namun air matanya tertahan.
• Mobil Lamborghini Aventador Raffi Ahmad Sengaja Dibakar Untuk Konten YouTube, Baim Wong: Ngaco Aja!
• Apa Isi Kado Istimewa Baim Wong Untuk Raffi Ahmad Sebelum Istirahat Sejenak dari Pekerjaan?
Baim Wong mengaku tidak ada pembicaraan terkait uang dalam kesepakatan damai dengan Astrid itu.
"Tidak semua kesalahpahaman harus dibawa ke pengadilan. Kalau ada masalah, selesai disini, cukup berdamai, selesai," kata Hotma Sitompul.
Astrid juga telah memaafkan Baim Wong dan berjanji akan segera mencabut gugatan perdata senilai Rp 2 Miliar di Pengadilan Negeri Kota Bogor, serta laporan pidana di Polda Metro Jaya.

"Konten Baim (di YouTube) itu kan untuk acara sosial, berbuat baik untuk orang lain, saya yang minta maaf. Kami sepakat damai," kata Astrid. "Tidak ada syarat lainnya," lanjutnya.
Selama satu bulan terakhir ini, di dua kali persidangan dengan agenda mediasi, baik Astrid maupun Baim Wong tidak menghasilkan kesepakatan apapun soal perkara hukumnya itu.
Saat sidang dua pekan lalu, Astrid bahkan sempat menyerahkan resume penawaran mediasi kepada kuasa hukum Baim Wong, yang saat itu bukan Hotma Sitompul.
• Sidang Mediasi Berjalan Alot, Baim Wong dan Astrid Sepakat Berdamai
• Ditemani Hotma Sitompul, Baim Wong Kembali Menjalani Persidangan Gugatan Perdata Rp 2 Miliar
Dalam penawaran itu dituliskan, Astrid bersedia berdamai dan mencabut gugatan perdata apabila Baim Wong dan Lucky Perdana bersedia memberikan ganti rugi dengan nominal tertentu.
Namun berapa besaran uang damainya, Astrid maupun Didit Wijayanto tidak menyebutkannya.
Jika dengan Baim Wong berakhir damai, Astrid masih menunggu itikad baik pesinetron Lucky Perdana (33) untuk hadir dalam sidang mediasi, Rabu pekan depan.
Awal Gugatan Perdata
Di gugatan perdatanya, Astrid menggugat Baim Wong dan Lucky Perdana secara material senilai Rp 2 miliar.
Sementara gugatan immaterial untuk Baim Wong sebesar Rp 100 milar, dan Lucky Perdana sebesar Rp 50 miliar.
Perkara hukum tersebut bermula ketika Baim Wong tanpa sengaja bertemu pesinetron lawas Krisna Mukti dalam sebuah maskapai penerbangan.

Dalam obrolannya, Krisna Mukti sempat menawarkan Baim Wong bergabung dengan sebuah partai untuk kemudian maju sebagai calon anggota legislatif (caleg).
Saat itu Baim Wong menerima tawaran tadi dan bersedia maju sebagai caleg. Baim Wong kemudian bertemu Astrid di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, 8 April 2019.
Menurut Astrid, untuk modal menjadi caleg dibutuhkan uang sampai Rp 5 miliar.
• Bertemu Paula Verhoeven, Ini Pertanyaan Marshanda tentang Perilaku Buruk Baim Wong
• Seperti Baim Wong dan Lucky Perdana, Nikita Willy Pernah Tertarik Tawaran Menjadi Caleg
Apabila menjadi caleg dan digaet partai, Baim Wong menjanjikan fee kepada Astrid sebesar Rp 1 miliar.
Setelah pertemuan itu, sampai tiga hari kemudian, Baim Wong tidak memberi kabar kepada Astrid.
"Ternyata saya ditikung dan Baim Wong diam-diam jadi kader partai. Saya nggak mempersoalkannya asal dibicarakan, hargai dong. Tapi dia telah membohongi saya," jelas Astrid.

Baim Wong sempat menerima fee bekerja sebesar Rp 5 miliar dan Lucky Perdana diberi honor Rp 3,5 miliar.
Astrid hanya menyayangkan, mereka tidak menjalankan komitmennya.
Sebab, secara profesional, manajemen seharusnya mendapatkan fee sebesar 20 persen dari honor yang diterima Baim Wong dan Lucky Perdana, namun tidak diberikan.
• Nama Pesinetron Nikita Willy Disebut di Sidang Gugatan Perdata Rp 2 Miliar Baim Wong, Mengapa?
• Astrid Membuka Perdamaian, Baim Wong dan Lucky Perdana Ingin Gugatan Perdata Rp 2 Miliar Dicabut
"Artinya Lucky seharusnya membayar ke manajemen sebesar Rp 700 juta, dan Baim Wong Rp 1 miliar," kata Astrid.
Lucky Perdana hanya menyelesaikan kewajibannya sebesar Rp 50 juta.

Sedangkan Baim Wong tidak pernah membayarkan fee manajemen sama sekali sesuai komitmen perjanjian kontrak.
"Manajemen artis jelas ada pembagian fee, diatur dalam kontrak kerja, sampai mundur dari caleg juga tidak persoalkan. Ini ada pekerjaan soalnya," kata Didit Wijayanto, kuasa hukum Astrid.