Unjuk Rasa Mahasiswa

KPAI: Ada yang Memobilisasi Pelajar ke Gedung DPR RI

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti mengatakan, pihaknya menemukan fakta bahwa mereka dimobilisasi melalui ajakan di media sosial.

Penulis: Luthfi Khairul Fikri | Editor:
Kompas TV
Ketua KPAI Susanto 

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menduga ada yang memobilisasi pergerakan pelajar untuk berunjuk rasa ke Gedung DPR RI dalam beberapa waktu terakhir.

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Retno Listyarti mengatakan, pihaknya menemukan fakta bahwa mereka dimobilisasi melalui ajakan di media sosial.

"Sejauh obrolan saya dengan anak-anak pelajar yang ditemui, mereka itu ikut-ikutan, bukan kemauan sendiri,” ujar Retno saat dikonfirmasi awak media, Selasa (1/10/2019).

Cegah Pelajar Ikut Aksi, Aparat Gabungan Masih Berjaga di Tangerang

VIDEO: Viral, Seorang Pelajar Tantang Polisi Duel Tangan Kosong Saat Demo DPR

Melanie Subono: Gua Lihat Sendiri Pelajar yang Beringas Provokasi Mahasiswa

Meski demikian, para pelajar tersebut kebanyakan belum mengetahui siapa yang mengundang dari media sosial tersebut.

Ketua KPAI Susanto menambahkan, pihaknya juga kini tengah melakukan investigasi terkait adanya oknum pelajar yang dibayar itu.

"Jadi kami melihat gerakan memobilisasi pelajar ini harus dihentikan sekarang, karena anak-anak sangat rentan terdampak suasana demonstrasi yang tidak ramah anak penuh aksi kekerasan," tegasnya.

VIDEO: Satu Pelajar Pendemo Rusuh Terbukti Pakai Sabu

Pelajar Dijanjikan Bayaran Rp 40 Ribu Agar Mau Ikut Demonstrasi Ricuh di Depan DPR

Hendak Demo Diimingi Rp 20.000, Puluhan Pelajar Kembali Ditangkap Polisi

Dia juga menghimbau agar orangtua dan pihak sekolah untuk lebih aktif lagi memantau putranya agar tidak ikut-ikutan melakukan aksi unjuk rasa yang rentan aksi kekerasan dan anarkis.

Aparat kepolisian telah mengamankan ratusan pelajar tingkat SMP, SMA, dan SMK yang ikut berdemo di wilayah DKI Jakarta, Senin (30/9/2019).

Adapun, para pelajar itu sudah dilepaskan seusai dimintai keterangan  dan dikembalikan kepada orangtua serta pihak sekolah.

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved