Kabar Tokoh

Lulusan S2 Maroko Lamaran Kerja Ustadz Abdul Somad Ditolak Hingga Cuma Jadi Penerjemah Buku

UAS punya ijazah S2 dari Maroko namun hal itu tak menjamin beliau bisa dapat kerjaan enak. Nyatanya ditolak mentah-mentah

YouTube
Ustadz Abdul Somad menjelaskan secara lengkap keutamaan ibadah puasa di bulan Syawal. 

Bagi Ustadz Abdul Somad perjuangan jadi ulama berliku-liku bahkan sempat ditolak. 

Bisa jadi contoh untuk generasi muda sekarang. 

Ustadz Abdul Somad selesaikan pendidikan S1 Al Azhar dan S2 Darul Hadits Maroko.

Dua ijazah itu ditentengnya saat pulang kampung beberapa tahun lalu.

Berbekal dua ijazah itu pula, Ustadz Abdul Somad (UAS) pernah mencoba mengadu nasib di Jakarta.

Terungkap Ustadz Abdul Somad Sangat Murka pada Pembakar Hutan Minta Mereka Harus Digantung di Monas

Menurut UAS, setelah selesai S2 di Maroko, dirinya sempat menetap satu bulan di kampung, lalu memutuskan merantau ke Jakarta.

Saat merantau di Jakarta, UAS bekerja terjemahkan buku.

"Buku yang dari Arab tu dibawa ke penerbit. Assalamualaikum Pak, saya mau menerjemah buku. Mungkin ada yang bisa dibantu," kata UAS menyampaikan pengalamannya waktu itu, saat Pembekalan Mahasiswa Baru Sudan, belum lama ini.

Jarang Terekpose 3 Anak Menteri Susi, Ada yang Jadi Pilot dan Si Sulung Meninggal Saat Tidur

Ustadz Abdul Somad mengatakan, saat itu beberapa orang yang ditemuinya sangat sombong. Bahkan ada beberapa yang menolak.

"Kami sudah punya tim profesional katanya," cerita UAS. 

Ustadz Abdul Somad mengatakan, saat itu upah menerjemahkan buku Rp 9.000 untuk satu halaman.

Dalam sehari, dirinya bisa menerjemahkan 10 halaman. 

"200 halaman kadang buku itu, dapatlah satu juta delapan ratus ribu," katanya. 

Uang itulah yang digunakan UAS untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

Dirinya menegaskan tak mau bergantung kepada orang tua.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved