Artis Korea
Ini Kronologi Lengkap Perselisihan Sleepy dan Agensinya TS Entertainment
Pada bulan April 2019, Sleepy memasukkan permohonan untuk menghilangkan kontrak ekslusifnya dengan TS Entertainment.
Dalam satu peristiwa, mantan manajarnya mencuri uang muka yang diberikan TS Entertainment untuk menutupi biaya acara Sleepy.
TS Entertainment menyalahkan manajernya dan tidak bersedia pembayarannya ke Sleepy.
Tidak sampai 6 tahun kontraknya, Sleepy akhirnya menerima bonus pertamanya.
• BTS Bakal Vakum 5 Tahun untuk Wajib Militer, Versi Animasi BTS World Sedang Digarap
• Seungri Batal Jalani Pemeriksaan Kedua Terkait Kasus
• IU Gelar Konser di Asia, Jakarta Tujuan Akhir
Dispatch juga melaporkan kalau Sleepy dan TS Entertainment memperpanjang kontrak pada tanggal 1 Februari 2016.
Uang muka kontrak untuk Sleepy dijanjikan sebesar 120 juta won. TS Entertainment baru membayar 5 juta won dan berjanji setiap bulan akan memberikannya 2 juta won.
Rasio penerimaan antara Sleepy dan perusahaan juga dirubah.
Sleepy mendapat 45 persen dan perusahaan 55 persen.
Menurut lampiran dalam perjanjian, Sleepy juga mendapatkan 60 persen dari keuntungan yang dia hasilkan dari penampilannya di televisi dan radio.
Dia juga akan menerima 40 persen dari keuntungan bersih dari penampilan untuk iklan.
Namun, Sleepy terus mengalami masalah dalam kebutuhan sehari-harinya termasuk biaya air, gas, dan listrik untuk rumahnya.
Uang sewanya juga tidak bisa dibayarkan dan pemilik rumah memintanya meningglkan rumahya.
Masalahnya adalah uang yang dijanjikan akan diberikan tiap bulan oleh TS Entertainment.
• Gelar Jumpa Penggemar, IU Sumbang 100 Juta Won Atas Nama Penggemarnya
• Hendra/Ahsan Batal Turun di Korea Open 2019 karena Cedera
• Bos Baru Sheffield United Jalin Kerja Sama dengan Keluarga Bin Laden
TS Entertainment juga tidak konsisten memberikan uang itu kepada Sleepy bahkan ia pernah tidak membayar uang itu ke Sleepy selama 1 hingga 2 bulan.
Menurut percakapan yang diperoleh Dispatch, Sleepy selalu meminta langsung kepada agensinya untuk memberinya yang yang dijanjikan.
Dia juga mengatakan kalau kebutuhan sehari-harinya mulai bermasalah dan memberikan sejumlah bukti.