PSMS Medan

Pelatih Baru PSMS Medan Langsung Pimpin Latihan

Setelah diperkenalkan secara resmi sebagai pelatih baru PSMS Medan, Jafri Sastra langsung memimpin latihan,

Republik Online
PSMS Medan 

PSMS Medan resmi memperkenalkan Pelatih barunya, Jafri Sastra, ke publik pada Minggu (8/9) sore.

Usai acara perkenalam itu, pengganti Abdul Rahman Gurning itu langsung memimpin latihan di Kebun Bunga.

Dia mempersiapkan tim untuk  laga selanjutnya, bersua PSCS Cilacap, Kamis (12/9) mendatang.

Wajar Jafri langsung gerak cepat, karena dia hanya memiliki waktu sekitar tiga hari untuk persiapan pertandingan.

Sebagaimana dilansir Tribun Medan, Jafri akan memantau terlebih dahulu performa pemainnya, kemudian berdiskusi dengan asisten pelatih menggali potensi pemain.

"Saya akan melihat sentuhan pemain dulu, belum bisa memberikan gambaran seperti apa lawan PSCS. Kemudian akan diskusi juga dengan asisten pelatih yang tahu tim ini. Jadi masih mau menggali potensi pemain lagi dengan waktu yang singkat ini," katanya.

Berkaca dari performa PSMS, Jafri akan membenahi lini pertahanan dulu. Alasannya, gawang tim Ayam Kinantan  kebobolan cukup banyak. Hal ini menjadi sorotan utama sebelum mengahdapi PSCS.

"Tentu akan perbaiki defense-nya dulu karena saya lihat masalah PSMS ada di lini bawahnya. Banyak sekali kebobolan. Setelah kami benahi itu, perlahan-lahan baru membangun strategi tim," imbuhnya.

Optimistis bangkit

Usai didapuk jadi Pelatih PSMS, Jafri mengaku senang bisa bergabung dengan klub legendaris di Indonesia itu.

Dia merasa tertantang membawa tim Ayam Kinantan bangkit dari keterpurukan, yang saat ini melorot ke papan tengah klasemen Liga 2 Wilayah Barat.

Pelatih baru PSMS Medan, Jafri Sastra, lamgsung memimpin latihan tim berjuluk Ayam Kinantan, Minggu (8/9)
Pelatih baru PSMS Medan, Jafri Sastra, lamgsung memimpin latihan tim berjuluk Ayam Kinantan, Minggu (8/9) (Tribun Medan)

"PSMS ini tim legendaris di Indonesia dan sudah tidak asing lagi bagi saya. Karena di sini juga ada banyak saudara-saudara saya. Jadi di sisa pertandingan ini saya optimis bangkit, dan ini tantangan buat saya," katanya.

Sebelumnya Jafri sempat melatih tim Liga 1, yakni PSIS Semarang. Namun dia dipecat lantaran belum memberikan hasil yang diharapkan. 

Menurut Jafri, tak menjadi masalah dia melatih tim Liga 2 karena sudah menjadi jalan kariernya.

Jafri juga pernah menangani tim Liga 2, yakni PSPS Riau dan Persis Solo. Kemudian dia membawa PSIS Semarang  keluar dari zona degradasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved