DISERTASI Zina Halal,Cerita Lengkap Abdul Azis Terkait Alasan Penulisan hingga Kisah Tragis Keluarga

Abdul Azis menceritakan secara lengkap alasan menulis disertasi seks tanpa nikah halal, tanggapan terhadap komentar netizen hingga cerita keluarga setelah disertasinya bikin heboh. Berikut wawancara ekslusif dengan Abdul Azis.

PENULIS disertasi hubungan seks tanpa nikah halal, Abdul Aziz, masih menjadi pembicaraan dan pemberitaan.

Disertasi Abdul Azis terkait hubungan seks di luar nikah tidak hanya menuai kritik tajam dari masyarakat awam, tetapi juga mendapat perhatian serius dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sikap MUI terkait disertasi Abdul Azis ada lima poin yang intinya menyesalkan disertasi Abdul Azis di Universitas Islam Negeri atau UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, tersebut.

Siapa Abdul Aziz?

Abdul Aziz adalah dosen Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Surakarta.

• Abdul Aziz Sayangkan Teror Netizen Pasca Heboh Disertasi Seks Diluar Nikah, Kini Proses Revisi

• Nikita Mirzani Ungkap Masa Lalu Elza Syarief yang Pernah Dilamar Farhat Abbas Hingga Punya Utang

• PRAKTEK Sabun Cuci Piring untuk Cuci Baju Lebih Bersih Jadi Viral di Facebook, Ini Penjelasannya

Dia menulis disertasi di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, berjudul "Konsep Milk Al-Yamin Muhammad Syahrur sebagai Keabsahan Hubungan Seksual Non Marital".

Disertasi itu ditulis untuk mendapat gelar doktor (Dr) di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Disertasi itu mendapat tanggapan pro dan kontra dari netizen dan sejumlah tokoh, dengan berbagai pendapat dan argumen.

Ujian disertasi itu dilaksanakan 28 Agustus 2019 dan dinyatakan lulus dengan nilai sangat memuaskan.

Abdul Aziz pria kelahiran Batang, Jawa Tengah, (5/4/1968) mengakui bahwa disertasi itu ada revisi sebagaimana harapan penguji dan promotornya.

Judul semula 'Konsep Milk Al-Yamin Muhammad Syahrur sebagai Keabsahan Hubungan Seksual Non Marital' menjadi 'Problematika, Konsep Al-Yamin dalam Pemikiran Muhammad Syahrur'.

Iswidodo, wartawan Tribun Jateng --grup Wartakotalive.com--, melakukan wawancara eksklusif dengan Abdul Aziz, Kamis (5/9/2019) sore.

Dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan Tribun Jateng, Abdul Aziz menegaskan bahwa bagian disertasinya dan ulasan yang beredar di media adalah versi sebelum revisi.

Sedangkan versi revisi sekarang masih proses konsultasi dengan penguji.