Pembunuhan di Sukabumi
Ada 58 Adegan Rekonstruksi Pembunuhan Ayah dan Anak, Polisi Sebut Kemungkinan Tersangka Bertambah
Rekonstruksi Pembunuhan Ayah dan Anak Ada 58 Adegan, Polisi Sebut Kemungkinan Tersangka Bertambah
Penulis: Budi Sam Law Malau |
Rekonstruksi pembunuhan ayah dan anak, yakni Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54), dan M Adi Pradana alias Dana (23), mulai digelar di rumah korban di Jalan Lebak Bulus 1, Kav 129, Blok U Nomor 15, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019) sore sekira pukul 17.30.
Pembunuhan ayah dan anak, yakni Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54), dan M Adi Pradana alias Dana (23) diketahui setelah enazahnya ditemukan terbakar dalam mobil di Cidahu, Sukabumi, Minggu (25/8/2019).
Ketiga tersangka yakni Aulia Kesuma (45) istri korban Edi, serta dua orang eksekutor yang membantunya yakni AG dan SG hadir dan tiba di halaman rumah sekitar pukul 17.30.
Ketiganya mengenakan baju tahanan warna oranye.
• UPDATE Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Polisi Periksa Perusahaan Tambang Tanah
Untuk tersangka Kelvin (25) alias KV yang merupakan anak Aulia, diperagakan oleh petugas kepolisian.
Sebab Kelvin masih dirawat di RS Polri, Kramatjati, karena luka bakar yang dideritanya saat membakar kedua korban di dalam mobil di Sukabumi.
Di lokasi rekonstruksi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menuturkan rekonstruksi digelar di dua lokasi.
Dalam rekonstruksi, penyidik merencanakan 58 adegan.
"Untuk rekonstruksi di Apartemen Kalibata sudah selesai dilakukan, dan ada 26 adegan. Sementara di rumah korban di Lebak Bulus ini direncanakan 32 adegan.
• Magicpin:, Platform Offline dari India ini Kembangkan Bisnisnya di Indonesia
Jadi ada 58 adegan yang direncanakan penyidik," kata Argo di rumah korban tempat rekonstruksi kedua di Jalan Lebak Bulus 1, Kav 129, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019) sore.
Menurut Argo adegan rekonstruksi dimulai dari saat perencanaan yang dilakukan para tersangka dalam kasus ini.
"Dari mulai perencanaan, penyiapan hingga eksekusi semua kita rekonstruksi," kata Argo.
Argo menjelaskan dengan rekonstruksi ini akan diketahui secara detail dan lebih jelas kronologi pembunuhan dan peran para tersangka.
"Kita juga masih mencari dua orang lagi yang diduga terkait kasus ini. Yakni suami mantan pembantu pelaku dan rekannya. Jadi masih sangat mungkin jumlah tersangka bertambah," kata dia.
• Diduga Berasal dari Limbah, Penyebab Pasti Belasan Santri Sesak Napas Masih Tanda Tanya

AULIA KESUMA SIMPAN BOTOL WHISKEY DI MOBIL
Aulia Kesuma, otak pembunuhan dalam kasus ini tampak tenang menjalani rekonstruksi tiap adegan.
Bahkan ia beberapa kali memberi masukan ke penyidik terkait kronologi di rekonstruksi.
Dalam adegan nomor 35, Aulia memperagakan menyimpan botol whiskey kosong di dalam mobilnya Toyota Calya B 2620 BZM yang juga didatangkan ke rumah korban.
"Saya simpan botolnya di tengah mobil, di sebelah sini," kata Aulia sembari masuk lewat pintu tengah mobil dan meletakkan botol whiskey kosong.
Botol whiskey disimpan Aulia untuk menghilangkan barang bukti. Usai whiskey diberikan ke korban Dana.
• Perjuangan Ibu Dampingi Anak Berkebutuhan Khusus: Ambil Kuliah Hingga Anak Jadi Lulusan Termuda UNY
Setelah Dana mabuk karena whiskey, Aulia bersama anak kandungnya Kelvin dan dua orang yang membantunya membekap Dana hingga tewas.
Sebelumnya mereka juga membekap Pupung yang dicekoki jus tomat dicampur 30 butir obat tidur.
Rekonstruksi di rumah korban ini sebelumnya diawali dari kedatangan Aulia serta dua orang eksekutor yang membantunya ke rumah itu.
Aulia memperagakan masuk melalui pintu utama rumah korban.
"Untuk AG dan SG masuknya lewat mana bu Aulia?" tanya petugas.
"Mereka masuk lewat garasi rumah," kata Aulia tenang sambil menunjuk ke garasi rumah.
• Soundtrack Game Bioshock Infinite Iringi Kepergian Mahasiswa S2 ITB di Tali Gantungan Kamar Kos
Ia meluruskan kronologi peristiwa yang disusun penyidik berdasarkan keteragan para tersangka.
Kedua tersangka kemudian memperagakan adegan masuk ke rumah melalui garasi sesuai keterangan Aulia.
Adegan selanjutnya Aulia tampak tenang menjalani rekonstruksi dengan didampingi petugas.