Kronologi Bentrok Warga 2 Desa di Pulau Seram, 1 Warga Kena Panah, 150 Aparat TNI-Polri Dikerahkan
“Situasi telah aman dan terkendali, tapi kita tetap siaga satu. Saat ini sudah ada dua pos pengamanan yang disiagakan
Namun dalam bentrokan itu salah seorang warga mengalami luka di bagian dada kiri karena terkena anak panah.
• Larangan di Bulan Muharram dan Bulan Suro, Niat Lengkap Puasa dan 4 Amalan yang Dianjurkan Nabi
Begitu pun seorang anggota polisi yang terluka di bagian pelipis mata karena terklena lemparan batu.
Kedua korban kini telah ditangani secara medis di RSUD Piru.
Rapat dengan Aparat Desa
Menurut Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamd Roem Ohoirat, setelah insiden itu, warga desa Lha bersama pemerintah desa setempat langsung menggelar rapat untuk menyikapi insiden penganiayaan yang menimpa kepala desanya.
“Warga meminta agar pelaku penganiyaan terhadap Raja Negeri Iha segera di tangkap pihak keamanan dalam waktu 1×24 jam dan kalau hal tersebut tidak dipenuhi maka masyarakat Desa Iha akan menunjukan sikapnya,”kata Roem kepada wartawan, Sabtu.
• Juventus Nyaris Ditahan Imbang Napoli, Diselamatkan Gol Bunuh Diri di Menit Akhir dan Menang 4-3
Dia menerangkan karena pelaku tidak juga ditangkap, warga yang marah kemudian menyerang dusun Tanah Goyang, pada Sabtu siang dengan menggunakan sejumlah kendaraan darat dan juga speedboat.
“Ada sekitar 500 warga yang berkumpul di Dusun Uhe, lalu mereka bergerak menyerang Dusun Tanah Goyang,”katanya.
Dia mengaku setibanya di perbatasan Dusun Tanah Goyang kedua massa yang telah berhadapan langsung terlibat saling lempar.
• Beruntungnya Shinta Bernyanyi Bersama hingga Memeluk Para Personel Westlife Didepan Candi Borobudur
Penganiaya Kades Ditangkap
Aparat kepolisian menangkap seorang warga berinisial MS pasca-bentrok antarwarga yang terjadi di Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku (Sabtu (31/8/2019).
MS di tangkap polisi lantaran di duga terlibat dalam aksi penganiayaan terhadap Kepala Desa (Kades) Iha Zain Syaiful Latukaisupy (54) saat mobil yang dikendarai korban menabrak seorang bocah berusia 6 tahun di Dusun Tanah Goyang, Desa Loki, pada Jumat malam.
“Satu terduga pelaku penganiaya Raja Iha telah ditangkap polisi dan saat ini sudah ditahan,”kata Kapolsek Huamual, Ipda Elnath Splendidta, kepada Kompas.com saat dikonfirmasi dari Ambon, Sabtu malam.
• 80 Kategori Franchise Raih Indonesia Digital Popular Brand Award 2019
Menurut Elnath saat ini kondisi keamanan di wilayah tersebut telah dapat dikendalikan aparat TNI Polri.
Dia mengaku pasca-bentrokan yang melukai seorang warga dan seorang anggota polisi itu, kondisi mulai berangsur kondusif.