Pembunuhan
Terungkap Profesi Eksekutor yang Membunuh Ayah dan Anak adalah Petani Didatangkan dari Lampung Timur
Para pelaku itu didatangkan dari Lampung Timur untuk mengeksekusi korban yang merupakan ayah dan anak dengan menggunakan racun dan minuman keras.
Pihak berwajib mengungkap bahwa profesi para pembunuh bayaran yang menghabisi ayah dan anak dengan cara dibakar di mobil hanya petani.
Mereka adalah petani yang disewa pelaku yang merupakan otak pembunuhan ini, AK dan KV.
Para pelaku didatangkan dari Lampung Timur untuk mengeksekusi korban yang merupakan ayah dan anak dengan menggunakan racun dan minuman keras.
Setelah kedua korban tidak berdaya, mereka dihabisi dengan cara dibakar di dalam mobil.
Kapolres Sukabumi, Nasriadi mengungkapkan bahwa empat pembunuh bayaran atau eksekutor yang disewa tersangka AK untuk membunuh suami dan anaknya, yang di mobil dibakar di Sukabumi merupakan para petani.
"Keseharian eksekutor ini petani di daerah Lampung Timur," ungkap Nasriadi di Mapolda jabar, Kota Bandung, Jumat (30/8/2019).
Seperti diketahui, AK, otak pembunuhan ini menyewa empat eksekutor berinisial AG, ada SG, RD dan AL.
Namun, pada pelaksanaanya hanya dua eksekutor yang ikut membunuh korban yakni AG dan SG.
Mantan asisten rumah tangga AK Dari keempat eksekutor ini, salah satu eksekutor berinisial RD merupakan mantan asisten rumah tangga AK.
"RD bekas asisten rumah tangga yang pernah bekerja d tempat dia," katanya.
Seperti diketahui, motif pembunuhan ini dilatar belakangi persoalan keluarga dan utang-piutang.
• Polisi Meringkus Kawanan Pencuri Motor Milik Petugas UPK Badan Air Jakbar yang Membersihkan Kali
AK sendiri nekat menyewa empat eksekutor untuk mengeksekusi suaminya Edi Candra Purnama (Pupung) dan anak tirinya Mohamad Adi Pradana (Dana).
Keduanya ini diculik dan dilumpuhkan di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta selatan.
Sebelumnya, kedua korban diberi obat tidur dosis tinggi, baru dieksekusi.
Pupung dieksekusi dengan cara dibekap, sementara Dana dieksekusi dengan cara dipukul sampai meregang nyawa.