HEBOH Penolakan Mantan Dirut BRI Suprajarto Menjadi Dirut BTN, Berikut Profil Suprajarto
"Saya tidak dapat menerima keputusan itu dan saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari hasil RUPSLB BTN,”
Dia merupakan lulusan S3 Manajemen Bisnis, Universitas Padjadjaran, Bandung.
Sedang pendidikan S2 Manajemen Pemasaran, juga Universitas Padjadjaran, Bandung
• Jawa Barat Juga Bakal Pindahkan Ibu Kota, Ini Tiga Lokasi Pilihannya
Nah gelar S1 Ekonomi diperoleh dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran", Yogyakarta.
Pria kelahiran Yogyakarta, 28 Agustus 1956 itu resmi menjabat Dirut BRI sesuai Rapat Umum Pemegang saham (RUPST) PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) 15 Maret 2017.
Suprajarto menggantikan posisi Asmawi Syam yang masa jabatannya berakhir.
“RUPST memutuskan Suprajarto menjadi direktur utama,” kata Asmawi Syam, Rabu (15/3).
Kala itu selain Asmawi, direksi BRI lainnya, yaitu Zulhelfi Abidin juga diganti.
Indra Utoyo yang sebelumnya merupakan Direktur Telkom ditunjuk menggantikan Zulhelfi.
Di jajaran komisaris, tercatat ada dua nama baru yang masuk.
• Tangkap Bandar Narkoba di Kawasan Tambun Bekasi, Polisi Sita 14 Kilogram Ganja dan 700 Gram Sabu
Pertama, Andrinof Chaniago yang ditunjuk sebagai Komisaris Utama BRI.
Kedua, Nicolaus Teguh Budi Harjanto yang sebelumnya merupakan Komisaris Permodalan Madani ditunjuk sebagai Komisaris BRI.
Suprajarto Bankir Sukses
Selama dipimpin Suprajarto, sempat memborong 4 penghargaan dalam acara IDX Channel Innovation Award 2019 yang digelar di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (14/8/2019).
Penghargaan tersebut antara lain sebagai The Best Innovative Company in Finance sector, The Best Innovation, The Best CEO, dan The Best Millenials Investor Choice.
Direktur Utama Bank BRI Suprajarto yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, Bank BRI memang gencar melakukan inovasi-inovasi terutama untuk mendorong layanan digital banking dengan tetap fokus menggarap sektor UMKM.