Kesehatan

3 Bagian Tubuh Ini Merindukan Tabir Surya, Jangan Abaikan Kesehatan dan Kecantikan Kulit Anda

"Saya sudah melihat beberapa lokasi berkembangnya kanker kulit yang bisa disebabkan tidak mendapat tabir surya setiap hari."

Healthline
Ilustrasi pemakaian tabir surya 

Selalu saja ada satu area kulit yang Anda lewatkan saat mengoleskan tabir surya saat musim panas.

Namun, ketika Anda mengetahuinya, kulit Anda sudah tidak bisa terselamatkan lagi. Kulit Anda sudah tersengat matahari dan terkelupas.

Bahkan aplikator tabir surya yang paling menyeluruh dapat berakhir dengan luka bakar  atau tidak terduga.

Biasanya hal itu terjadi bukan karena seseorang tidak peduli tabir surya, tetapi karena ada area tubuh tertentu mudah terlupakan atau terabaikan.

Seperti kulit terbakar sinar matahari, area ini berisiko terhadap kerusakan kecantikan kulit atau berkembangnya sel-sel abnormal saat kemudian hari.

"Saya sudah melihat beberapa lokasi berkembangnya kanker kulit yang bisa disebabkan tidak mendapat tabir surya setiap hari," kata Michael Kassardjian DO, dokter kulit dari Los Angeles.

"Tetapi juga permukaan kulit yang olesan tabir surya mudah tergerus dan tidak efektif lagi, dan orang lupa mengoleskannya kembali," ucapnya lagi.

Minyak Kelapa Untuk Kecantikan Kulit Anda, Begini Cara Kerja Merawat Kesehatan Kulit

Menurut Michael Kassardjian, orang harus menggunakan tabir surya spektrum luas SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari.

Pemakaian tabir surya itu harus dilakukan berulang setiap dua jam.

Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya sengatan matahari yang menyakitkan, serta untuk mencegah kanker kulit.

Berikut beberapa area kulit yang kerap terabaikan tabir surya:

1. Sisi kiri-kanan dan belakang leher.

"Orang mengoleskan tabir surya ke wajah mereka, tetapi area yang sering diabaikan adalah leher,” kata Kassardjian.

Sedangkan seluruh leher membutuhkan SPF, termasuk bagian depan yang biasanya di bawah bayangan rahang Anda, sisi dan belakang leher sangat rentan terhadap sinar matahari yang merusak.

Dia mencatat, begitu banyak uang dihabiskan setiap tahun untuk membeli krim pengencangan kulit, suntikan, dan laser.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved