Penjualan Kendaraan Mulai Merangkak Naik

Penjualan kendaraan secara nasional mulai menunjukkan sinyal perbaikan, olume penjualan kendaraan dari pabrikan ke diler pada bulan Juli meningkat.

Warta Kota/Henry Lopulalan
Ilustrasi. 

Penjualan pada Juli meningkat dibandingkan Juni karena faktor ekonomi dan ajang pameran yang berlangsung pada Juli.

Kondisi pasar yang turun, maka pasar otomotif butuh stimulus produk baru dan juga program penjualan yang menarik agar pasar bisa bereaksi. 

WARTA KOTA, PALMERAH--- Penjualan kendaraan secara nasional mulai menunjukkan sinyal perbaikan.

Volume penjualan kendaraan dari pabrikan ke diler (wholesales) pada bulan Juli meningkat dibandingkan Juni tahun ini.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diolah Grup Astra, penjualan wholesales selama bulan Juli mencapai 89.110 unit.

Jumlah tersebut naik 49,67 persen dibandingkan realisasi Juni 2019 sebanyak 59.539 unit.

Bursa Saham Bergejolak, Lo Kheng Hong: Banyak Saham Salah Harga

Meski demikian, penjualan selama periode Januari hingga Juli 2019 masih turun 13,75 persen year-on-year (yoy) menjadi 570.331 unit.

Di periode yang sama tahun lalu, penjualan wholesales mencapai 661.247 unit.

Donny Saputra, Marketing Director 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), mengatakan, penjualan pada Juli meningkat dibandingkan Juni karena faktor ekonomi dan ajang pameran yang berlangsung pada Juli.

Di bulan Juli memang ada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang cukup menyedot perhatian masyarakat.

Produsen termasuk Suzuki menawarkan sejumlah program penjualan dan memamerkan model terbaru.

Pemain eSport Asal Indonesia dengan Pendapatan Terbesar, Satu di Antaranya Asal Bekasi

Di sisi lain, penjualan bulan Juni terhambat hari kerja yang pendek lantaran terpangkas libur Lebaran 2019.

"Bulan Juli merupakan awal yang baik untuk memulai semester II-2019. Kami berharap periode ini bisa lebih baik dibandingkan kondisi semester I-2019," kata Donny seperti dikutip Kontan, Selasa (20/8/2019).

Donny mengatakan, dia menilai, secara umum penjualan nasional selama semester I-2019 menurun karena faktor politik yang kurang stabil.

Kondisi yang disebut 'anomali' ini, menurut Donny, selalu terjadi setiap ada pemilihan umum (pemilu) presiden.

Ketika Konglomerat Mulai Gerah dengan Aksi Unjuk Rasa

Hanya saja, dengan kepastian hasil pemilu, konsumen kembali bergerak dan mulai mengeksekusi rencana membeli kendaraan.

Apalagi kondisi ekonomi Indonesia masih stabil dan proyek infrastruktur terus bergulir dan memantik perbaikan ekonomi.

"Buktinya penjualan kendaraan pikap kami naik. Saat ini hampir 60% penjualan Suzuki berasal dari pikap dan sisanya kendaraan penumpang," kata Donny.

Meski penjualan nasional diprediksikan menurun, Suzuki optimistis pangsa pasarnya bisa naik.

Tahun ini Suzuki menargetkan pangsa pasar 11 persen, meningkat dari tahun lalu sebesar 10 persen.

"Kami mengandalkan mobil yang diproduksi di dalam negeri seperti Suzuki Carry dan Suzuki Ertiga," kata Donny.

Elang Bondol Nyaris Punah, Berikut Fakta-fakta soal Elang Bondol

Produk baru

Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy, mengatakan, dengan melihat hasil di semester I-2019, maka penjualan nasional sampai akhir tahun ini berpotensi di bawah realisasi tahun lalu.

"Kami berharap di semester II-2019 ada perbaikan," kata Anton.

Executive General Manager PT TAM, Fransiscus Soerjopranoto, menilai dengan kondisi pasar yang turun, maka pasar otomotif butuh stimulus produk baru dan juga program penjualan yang menarik agar pasar bisa bereaksi.

Orang Terkaya di Dunia, Bill Gates Bisa Kaya bukan dari Microsoft?

"Untuk produk baru, tunggu saja tanggal mainnya," katanya.

Yang jelas, Soerjo memprediksikan pasar otomotif nasional pada tahun ini berkisar 1,06 juta unit.

Angka itu menurun dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 1,15 juta unit.

Penjualan wholesales Toyota pun akan ikut melorot dari realisasi penjualan 2018 sebanyak 353.471 unit.

Warren Buffett Berharap Punya Sedikit Uang untuk Investasi, Apa Alasannya?

Berita ini sudah diunggah di Kontan dengan judul Bisnis Penjualan Mobil Mulai Melaju Pasca Pemilu

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved