HUT Kemerdekaan RI
Dengar Alasan Jokowi Pakai Suku Sasak di Pidato Kenegaraan, Begini Reaksi Fahri Hamzah
Presiden Jokowi memilih memakai pakaian adat NTB saat mengisi pidato kenegaraan di DPR RI.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya Presiden Jokowi sempat meninjau persiapan gladi bersih sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis menjelang malam, (15/8/2019).
Mengenakan kemeja putih lengan panjang dengan celana hitam Presiden Jokowi tiba sekitar pukul 18:20 Wib.
Tiba di kompleks Parlemen, Presiden Jokowi langsung masuk ke Gedung Nusantara yang merupakan gedung utama di Kompleks DPR/MPR.
Presiden Jokowi disambut oleh Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar.
Lebih dari 30 menit Presiden Jokowi meninjau gladi bersih sidang tahunan MPR didampingi Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua DPR Bambang Soesatyo ( Bamsoet), dan Ketua DPD Oesman Sapta Odang.
Seusai melakukan peninjauan Presiden Jokowi mengatakan dirinya melihat podium tempatnya berpidato, agar lebih percaya diri.
• Hari Ini Jokowi Umumkan Lokasi Ibu Kota Pengganti Jakarta, Dana Hampir Rp 500 Triliun Disiapkan
"Biar tampilnya percaya diri ya, melihat podiumnya saja gimana. Itu saja," katanya.
Menurut Presiden Jokowi, podium yang ia gunakan masih podium lama. Mimbar tempat ia akan menyampaikan pidato ukurannya tampak besar.
"Podiumnya besar," kata presiden.
Sekjen DPR Indra Iskandar mengatakan Jokowi memeriksa rinci ruang sidang tahunan termasuk podium. Jokowi menginginkan saat berpidato, dapat melihat seluruh audiens atau peserta sidang tahunan.
Sehingga ia menambahkan sekitar 15 cm ambalan agar Presiden saat berpidato dapat melihat seluruh peserta atau tamu undangan yang hadir pada sidang tahunan MPR, Jumat, (16/8/2019).
"Beliau ingin dalam menyampaikan pandangan-pandangannya itu lebih terlihat oleh seluruh audiens. Sehingga kita menambah ambalan hampir sekitar 15 cm," katanya.
Selain podium Presiden Jokowi juga memeriksa posisi promter (alat bantu baca).Jokowi menyesuaikan posisi promter dengan ketinggiannya untuk memudahkan dalam berpidato.
"Tadi cuma beliau mengkonfirmasi promternya dengan ketinggiannya apakah sudah nyaman gitu ya, karena dengan tiga kali menyampaikan pidato dengan diliput oleh seluruh media nasional dan asing gitu ya, jadi beliau ingin benar-benar fit," katanya.
Jokowi Bakal Umumkan Lokasi Ibu Kota Baru Saat Pidato Kenegaraan
KEPALA Staf Kepresidenan Moeldoko mengaku belum memastikan kapan Presiden Jokowi bakal mengumumkan lokasi Ibu Kota baru pengganti DKI Jakarta.