Kemerdekaan Indonesia

Anies Baswedan Mengingatkan kepada Paskibra DKI bahwa Bendera Bukan Sekadar 4 Menit dan Ini Pesannya

Saudara ingat, ketika bendera itu pertama kali dikibarkan, diperlukan puluhan tahun untuk bendera itu bisa berkibar, bukan sekedar 3 atau 4 menit.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Wartakotalive.com/Junianto Hamonangan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan 

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menekankan anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) DKI Jakarta untuk tidak sekadar seremonial pengibaran 3-4 menit saja.

"Saudara ingat, ketika bendera itu pertama kali dikibarkan, diperlukan puluhan tahun bendera itu bisa berkibar, bukan sekedar 3 atau 4 menit seperti sekarang," ucap Anies, Kamis (15/8/2019).

Menurut Anies Baswedan, ada tanggung jawab yang sedang dititipkan kepada para anggota paskibra karena mereka semua adalah anak-anak muda terpilih untuk mengibarkan merah putih.

Namun, Anies Baswedan meminta, hal itu bukan hanya pada saat upacara saja tapi juga agar mengibartinggikan merah putih di seluruh sektor tempat mereka nantinya berkarya di masa depan.

"Anda dipilih bukan sekedar untuk persiapan upacara, Anda dipilih karena Anda diberi kepercayaan untuk bawa bendera ini di masa depan," katanya.

"Karena itu pegang tanggung jawab ini dengan sebaik-baiknya," kata Anies.

Sejumlah Lebih 55 Persen Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Membolos Saat Rapat Paripurna Ini Alasannya

Anies Baswedan meyakini bahwa amanat yang dititipkan kepada para anggota paskibra dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya. Sehingga kelak bisa menghormati dan menghargai para pendiri Indonesia.

"Anda belajar sejarah itu penting tapi pesan saya untuk anda semua, tugas Anda bukan hanya menguasai sejarah tapi tugas Anda adalah membuat sejarah untuk masa depan," ungkap Anies.

Terungkap Ini Dia Sketsa Wajah Mayat dari Sejumlah Tulang Belulang yang Ditemukan di Tanjung Priok

Sebentar lagi Indonesia merayakan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2019.

Setidaknya perayaan itu penting untuk dihayati mengingat Indonesia dijajah selama 3,5 abad.

Selama lebih 300 tahun Belanda menjajah Indonesia dan menetapkan nama Indonesia sebagai Hindia Belanda.

Lamanya waktu jajahan tersebutlah yang membuat banyak warga Belanda akhirnya bermigrasi ke Indonesia dan bermukim di tanah air.

Tidak heran interaksi antara orang-orang Belanda dan Indonesia menjadi hal lumrah.

Interaksi inipun kerap terekam kamera dan terdapat di museum-museum Belanda.

 Sambut HUT Kemerdekaan, 13 Restoran Jakarta Kasih Diskon Besar-besaran, Catat Tanggalnya!

Foto-foto itupun kini dibagikan kembali oleh sebuah komunitas @Potolawas di Instagram dan dapat dinikmati masyarakat.

Berikut Wartakotalive.com rangkum 5 foto pribumi dengan kompeni di era penjajahan Belanda.

1. Pribumi Ikut Mengasuh Anjing Warga Belanda

Dalam foto tersebut terlihat seorang wanita berpakaian kebaya sederhana ikut menjaga dua anjing milik majikannya. 

Tampak majikannya seorang berperawakan warga Asing.

Dalam foto disebutkan jika gambar itu merupakan Potret seorang wanita Eropa bersama pelayan dan dua ekor anjing peliharaanya di Kopeng Salatiga, ca. 1935.

 Songsong Hut Kemerdekaan RI Ke 74 Yonmarhanlan III Jakarta Gelar Fun Bike Merdeka

2. Wanita Belanda Dibopong Pribumi

Dalam potret tersebut terlihat wanita lanjut usia dari Belanda dibopong oleh beberapa pria pribumi.

Di belakangnya terdapat beberapa wanita muda Belanda tersenyum ke arah kamera. 

Dijelaskan jika wanita tersebut merupakan Louise Charls Ort dan keluarga dalam perjalanan ke Kopeng di lereng Merbabu Salatiga. Ca. 1923.

 Jelang Proklamasi Kemerdekaan RI, Soekarno dan Mohammad Hatta Diculik ke Rengasdengklok

3. Pejabat Belanda Tengah Menaiki Kuda

Dalam caption unggahan tersebut dijelaskan bahwa foto tersebut menggambarkan beberapa pejabat yang merupakan warga Belanda tengah berkuda di depan rumahnya di Pikaten dekat Soekoredjo di barat daya Kendal. Foto diambil pada tahun 1901. 

Beberapa warga pribumi terlihat berjongkok di depan para pejabat yang menunggangi kuda. 

 Anggota Polda Papua Gugur, Briptu Heidar Sempat Dihajar Anggota KKB Lalu Terdengar 5 Kali Tembakan

 Begini Cerita Para Bintang Film Bumi Manusia yang Mendadak Harus Lancar Dialog Dalam Bahasa Belanda

4. Beberapa Pria Pribumi Membopong Wanita Belanda

Dijelaskan bahwa tandu menjadi salah satu alat transportasi di jaman Hindia Belanda. Foto tersebut diambil di Pamanukan-Ciasem Subang pada Tahun 1900.

Terlihat beberapa wanita muda dari Belanda dibopong oleh beberapa pria pribumi.

5. Pribumi Mengasuh Bayi Orang Belanda

Di zaman Hindia Belanda banyak wanita-wanita pribumi memilih untuk bekerja dengan keluarga-keluarga dari Belanda. 

Umumnya mereka menjadi pembantu rumah tangga hingga pengasuh. Misalnya saja seperti yang termuat dalam foto diatas merupakan Asisten Rumah Tangga bersama bayi asuhannya di Soemenep. Foto tersebut diambil tahun 1905.

6. Pribumi Menyediakan Teh untuk Wanita Belanda

Dalam foto terlihat wanita pribumi berpakaian kebaya tengah menyajikan sebuah teh untuk majikannya yang tengah bersantai di taman. 

Seekor anjing juga terlihat menemani wanita Belanda tersebut. 

 AHOK Terjun ke Dunia Bisnis Lagi, Bakal Kuasai Pabrik Pakan Ternak di 3 Pulau Besar di NTT

 Enzo Allie Diminta Dipecat, Ini Jenis Tes Berat Seleksi Masuk AKMIL yang Dilewati Enzo

 Begini Nasib Ponsel Black Market yang Dibeli Setelah 17 Agustus 2019, Cek Sebelum Beli

7. Anak Eropa Berdiri di samping Wanita Pribumi

Dalam foto tersebut terlihat seorang anak kecil Belanda berfoto dengan  seorang asisten rumah tangga. 

Asisten rumah tangga tersebut terlihat duduk bersimpuh di samping anak kecil yang tengah berdiri. 

Diketahui foto tersebut diambil di Batavia antara tahun 1890-1905.

SUBSCRIBES CHANNEL YOUTUBE WARTA KOTA PRODUCTION

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved