Viral Medsos
Ramai Enzo Allie Diduga Simpatisan HTI, Panglima Disebut Langgar Code of Conduct
Ramai Enzo Allie Diduga Simpatisan HTI, Panglima Disebut Langgar Code of Conduct
ENZO Zens Allie menjadi sorotan banyak pihak usai diduga simpatisan HTI.
Enzo Allie adalah WNI keturunan Prancis yang berhasil menembus ketatnya persaingan seleksi Akademi Militer Magelang (AKMIL Magelang).
Tapi bagaimana nasib Enzo Allie kini?
Awalnya Enzo menjadi viral di media sosial setelah ia diwawancara Panglima TNI Hadi Tjahjanto dengan bahasa Prancis.

• 21 Tahun Tak Ada Kabarnya, TKW Alis Juariah Ternyata Disiksa Majikan, Pak Jokowi Pulangkan Ibu Saya
Tambah menarik lantaran wawancara dilakukan saat tes Pantukhir Enzo dalam seleksi AKMIL.
Tapi berikutnya perdebatan muncul lantaran Enzo diduga terpapar HTI.
Hal itu lantaran ada beberapa akun medsos yang menelusuri rekam jejak Enzo di media sosial.
Mayjen TNI (Purn) Ari Suyono, mantan Aspers Kasad, menegaskan, kegiatan Pantukhir adalah kegiatan yang tertutup bukan malah sengaja diekspose secara sensasional, apalagi digunakan sebagai wacana pencitraan Panglima TNI.

• Ini Daftar Sembilan Ruas Jalan Tol yang Siap Diresmikan Hingga Akhir 2019
“Dalam hal ini Panglima TNI telah menyimpang dari code of conduct dalam proses rekruitmen prajurit TNI’, Ujar Ari Suyono saat dihubungi wartawan.
Pantukhir adalah Proses Penentuan tahap yang terakhir yang diketuai oleh Panglima TNI, dalam menetapkan seseorang diterima menjadi calon taruna.
Kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat vital, pada tahapan ini adalah final check dan tidak boleh ada yang salah. Untuk itu bersifat tertutup.
Pantukhir adalah Proses Penentuan tahap yang terakhir yang diketuai oleh Panglima TNI, dalam menetapkan seseorang diterima menjadi calon taruna.

• Senin Siang InI Polisi Umumkan Hasil Assessment Aktor Jefri Nichol
Oleh karena itu, kegiatan ini adalah kegiatan sangat penting, semua hasil seleksi diverikasi keseluruhan sehingga pada tahapan ini adalah final check dan tidak boleh ada yang salah.
Oleh karenanya kegiatan tersebut tidak dibenarkan untuk diekspose .
Ari Suyono yang cukup lama berdinas di Staf Personalia TNI menambahkan, Seharusnya Panglima TNI patuh dengan ketentuan itu.