Orang Single Rela Membayar Langganan Aplikasi Pencari Jodoh

Dengan pencapaian jumlah pelanggan itu hampir 10 persen pengguna Tinder rela membayar untuk menjadi pengguna premium guna mendapatkan jodoh.

Kompas.com
Aplikasi kencan Tinder 

Penambahan jumlah pengguna berbayar membuat saham perusahaan induk Tinder, Match Group meroket ke rekor tertinggi.

Saham Tinder melonjak sebanyak 29 persen dalam perdagangan intraday sebelum mengakhiri berakhir dengan angka 24 persen, menjadi 91,77 dollar AS per saham.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Saat ini pelanggan berbayar sudah mencapai angka 5,2 juta pelanggan.

Itu jumlah pelanggan berbayar sebanyak setelah mendapatkan pelanggan baru sebanyak 503.000 pada kuartal II/2019.

Angka itu merupakan pencapaian dari aplikasi kencan popular, Tinder.

Dengan pencapaian jumlah pelanggan itu hampir 10 persen pengguna Tinder rela membayar untuk menjadi pengguna premium guna mendapatkan jodoh.

Inilah Orang Paling Berbahaya di Dunia, Kekuataannya Ada di Tangan

Penambahan jumlah pengguna berbayar membuat saham perusahaan induk Tinder, Match Group meroket ke rekor tertinggi.

Saham Tinder melonjak sebanyak 29 persen dalam perdagangan intraday sebelum mengakhiri berakhir dengan angka 24 persen, menjadi 91,77 dollar AS per saham.

Angka ini melebihi perkiraan para analis yang memperkirakan Tinder hanya bisa menggaet 392 ribu pengguna pada kuartal kedua 2019 seperti dikutip New York Post.

Bandara Diduduki Pengunjuk Rasa, Penerbangan Dibatalkan

Pertumbuhan Tinder mendorong pendapatan untuk semua aplikasi kencan miliki Match Group seperti Hinge, Match, OkCupid dan ke angka 498 juta dollar AS atau sekitar Rp 7 triliun.

Angka itu melampaui ekspektasi analis sebesar 489 juta dollar AS atau sekitar Rp 6,9 triliun.

Ketua Eksekutif Match, Mandy Ginsberg, menyebut unduh aplikasi Tinder di Jepang, meningkat 60 persen dan 40 persen proses pencarian jodoh orang Amerika dimulai secara online.

Saham Apa yang Potensial Tahun Ini, Berikut Penjelasan Lo Kheng Hong

"Tinder siap untuk tumbuh lebih karena popularitas kencan online meningkat. Kami sangat yakin tren ini siap untuk menyapu pasar Asia dan Timur Tengah juga," kata Ginsberg.

Selain itu, saat ini ada 600 juta orang single di dunia apabila dibandingkan dengan pelanggan berbayar Tinder dengan angka 5,2 juta.

"Pasar internasional terus mendorong pertumbuhan tetapi merek non-Tinder turun tiga pada kuartal tersebut dan Match akan membutuhkan merek lain untuk berkontribusi agar dapat mempertahankan pertumbuhan beberapa tahun,” kata Analis Brent Hill.

Makam Tertua di Jakarta, Melihat Makam Kapitan China Pertama di Batavia

Berita ini sudah diunggah di Kontan.co.id dengan judul Demi Dapat Jodoh, Banyak Jomblo Rela Keluar Duit Buat Main Tinder

Sumber: Info Komputer
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved