Arsenal

Mesut Ozil dan Sead Kolasinac Bisa Terjebak Perang Antargeng di London

Mesut Oezil dan Sead Kolasinac terancam terjebak dalam perang antargeng di London, menyusul kasus percobaan pembegalan pada Juli lalu.

Cassa
cover gim video Gangs of London 

Kasus percobaan pembegalan, yang menimpa Mesut Oezil dan rekannya, Sead Kolasinac, tampaknya berkembang sangat serius dan genting.

Kedua pemain Arsenal ini dikhawatirkan terperangkap di tengah perang antargeng di London.

Sebagaimana diwartakan The Sun, seusai kasus percobaan perampokan pada 25 Juli lalu, sebuah geng beranggotakan orang-orang asal Eropa Timur mengeluarkan "pengumuman" agar geng yang mencoba merampok Oezil dan Kolasinac jangan mendekati dua pemain Arsenal ini.

Hanya saja, imbauan itu malah ditanggapi negatif oleh geng lawan. Mereka malah semakin tertantang untuk merampok Oezil dan Kolasinac.

Seperti diberitakan kemarin, dua orang ditangkap di dekat rumah Oezil pada Kamis (8/8) karena menunjukkan gelagat mencurigakan.

Rupanya, gelagat mencurigakan dari dua orang ini, yang belakangan diketahui bernama Ferhat Ercan dan Salaman Ekinci, adalah mencoba merampok rumah Oezil.

"Kami akan merampokmu sehabis-habisnya," bunyi acaman yang dikirimkan lewat Ercan dan Ekinci itu.

Karena itu wajarlah jika Unai Emery tak membawa Oezil dan Kolasinac ke Newcastle, untuk berlaga dalam pertandingan pekan 1 Liga Inggris melawan Newcastle United.

Merampok

Seorang sumber The Sun mengatakan, lawan geng Eropa Timur menolak diintimidasi dengan imbauan itu. "Untuk menunjukkan keseriusan mereka, geng ini malah megancam akan merampok pesepak bola Arsenal itu habis-habisan," kata sumber The Sun.

Sumber itu mengakui, awalnya geng tersebut hanya mengincar arloji yang dikenakan Oezil dan Kolasinac.

Menurut sumber itu, Kolasinac memiliki banyak teman di London Utara. Pernyataan ini menyiratkan, beberapa teman Kolasinac adalah anggota geng Eropa Timur. Kolasinac sendiri berdarah Bosnia & Herzegovina, meski lahir di Jerman.

Ancaman itu tidak membuat gentar Oezil dan Kolasinac, tapi tidak demikian dengan istri mereka.Kabarnya, istri Kolasinac, Bella, sangat ketakutan dan langsung pulang ke Jerman. Dia mengatakan tak akan kembali lagi ke London

Sejak kejadian pada Juli lalu, rumah Oezil dan Kolainac dijaga 24 jam oleh pihak pengamanan swasta. Pihak Kepolisian Metropolitan London juga meningkatkan patroli di sekitar rumah mereka.

Ironisnya, sampai saat ini polisi belum berhasil mengungkap pelaku percobaan pembegalan, meski kelihatannya banyak orang di London sudah tahu geng tenpat para pelaku bernaung.

Lagi pula, kasus pembegalan dengan motor, atau kalau di Indonesia disebut jambret, marak terjadi di London dan seantero Inggris. Bahkan dalam 3 tahun terakhir lonjakannya sampai 1.000 persen.

Oezil dan Kolasinac adlah korban kesekian aksi kejahatan ini. Pesepak bola Newcastle, Andy Carroll, pernah menjadi korban sewaktu dia masih bermian untuk West Ham United.

Konsentrasi

Sudah pasti aksi kejahatan ini membuat Unai Emery, Pelatih Arsenal, ikutan pusing. Saat ditanya usai laga Newcastle versus Arsenal, pria Spanyol ini menyatakan klub yang menangani itu semua.

"Kami (Arsenal) ke rumah mereka secepatnya. Mereka berdua juga latihan secara normal dan siap bertanding. Tapi saya belum tahu apakah pekan depan mereka udah bertanding," katanya.

Emery yakin, kasus kriminal ini akan mempengaruhi konsentrasi Oezil dan Kolasinac di lapangan. Karena itu Emery berharap kasus ini akan segera tuntas.

Ercan diketahui berdomisili di Highgate, dan Rkinci tnggal di wilayah Tottenham. Kedua tempat itu masih masuk wilayah London Utara.

Oezil dan Kolasinac Tak Ikut ke Newcastle Untuk Melindungi Keluarga

Begal Bermotor Incar Arloji Ozil dan Kolasinac

VIDEO: Ozil Nyaris Dirampok, Kolasinac Lawan Perampok Dengan Tangan Kosong

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved