Ahsan/Hendra Langsung Tersingkir di Babak Pertama Thailand Open, Akibat Kelelahan?

an kalau mau menang, kami tidak boleh lengah karena segala sesuatu bisa terjadi di lapangan.

Ada pemain yang kalau masuk lapangan sudah takut duluan sama lawan, ada juga yang sombong duluan, nah mereka bukan tipe yang seperti itu. Sebagai pemain yang lebih senior, saya mau bimbing mereka juga," sebut Greysia.

Sementara itu, Apriyani mengatakan bahwa mereka masih beradaptasi dengan kondisi lapangan di Huamark Indoor Stadium yang cukup berangin.

• Masih Temukan Sofa dan Kasur di Kali, Petugas UPK Badan Air Tak Habis Pikir Lihat Sikap Warga

Beberapa kali Greysia/Apriyani tidak dapat mengantisipasi bola di saat-saat kritis adu setting.

 "Kami masih nyoba lapangan, ini pertandingan pertama kami di turnamen ini dan lapangannya cukup berangin. Selain itu, Ribka/Fadia mainnya juga lagi in sekali," kata Apriyani.

 Di babak kedua, Greysia/Apriyani akan berhadapan dengan wakil Perancis, Delphine Delrue/Lea Palermo.

• Rahmat Effendi Jenguk Bayi Kembar Siam dari Bekasi Rahman dan Rohim

Kedua pasangan belum pernah saling bertemu.

 "Untuk menghadapi lawan besok, persiapannya lebih ke pikiran kami, tidak boleh lengah di tiap pertandingan. Walaupun di atas kertas kami lebih diunggulkan, kalau masuk lapangan ya 0-0 lagi," pungkas Greysia.

 Greysia/Apriyani menjadi satu-satunya wakil ganda putri Indonesia yang tersisa di babak kedua.

Sebelumnya Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris dan Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto sudah terhenti di babak pertama.