Viral Medsos

Turis Asing Usir Warga Berenang di Depan Villa, Diprotes Akhirnya Sekarang Disuruh Pergi Sama Polisi

Adanya larangan yang dilontarkan turis diprotes oleh warga sekitar sehingga berujung pada aksi adu mulut.

Tangkapan layar Twitter @CasperHearts
Turis asing yang sempat viral setelah mengusir warga berenang di depan vilanya, belum lama ini. 

Banyak warganet yang mengecam aksi si turis sebagai tamu namun tak mau mengindahkan aturan setempat.

casper hearts@CasperHearts
Bali. Ini kenapa ya? Masa asing bisa melarang masyarakat main di pantai hanya karena villa mereka di depan pantai. Cc = @BaleBengong
 
Embedded video
 
Melansir dari TribunBali.com (25/7/2019), peristiwa itu telah dikonfirmasi terjadi di Dusun Pegayaman, Desa Temukus, Kecamatan Banjar, Buleleng

Peristiwa ini juga dibenarkan oleh salah seorang warga setempat yang menjadi saksi kejadian.

Gede Ari Adnyana, warga asal Dusun Pegayaman dikonfirmasi Selasa (23/7) mengatakan, Minggu (21/7) sekira pukul 17.30 Wita, ia bersama anaknya berenang di pantai dusun setempat, atau lebih tepatnya di depan vila The Villas.
aksi protes warga

Ketika baru sekitar lima menit berenang, Gede Ari tiba-tiba dihampiri seorang WNA asal Timur Tengah yang tak diketahui identitasnya.

Ia pun diminta oleh turis tersebut supaya tidak berenang di depan pantai tempatnya menginap.

Hal tersebut lantas membuat Gede Ari naik emosi karena ia merasa pantai tersebut sejatinya terbuka untuk semua orang.

Perdebatan pun terjadi antara Gede Ari dengan WNA tersebut selama kurang lebib 10 menit.

Bahkan pegawai BUMN ini mengaku WNA itu sempat membawa senjata tajam.

Merasa tak menemukan ujung penyelesaian masalah, Gede Ari pun melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Banjar.

"WNA itu bersama keluarganya, menginap di The Villas. Saat kami berdebat, WNA itu menggunakan nada yang cukup keras, bahasa Inggris campur Arab. Hampir terjadi baku hantam. Katanya saya jangan mandi di pantai depan vila itu karena sudah disewa. Padahal pantai ini kan ruang publik, bisa dinikmati semua kalangan," ungkap Gede Ari.

Usai menerima laporan dari Gede Ari, pihak kepolisian sektor Banjar pun bergegas turun ke TKP.

Polisi pun memutuskan meminta sang WNA Arab tersebut untuk meninggalkan villa supaya situasi kondusif.

Menurut informasi, WNA Arab itu kini memilih untuk menginap di hotel lain, kawasan Desa Temukus.

twitter @casperhearts

Usai menerima laporan dari Gede Ari, pihak kepolisian sektor Banjar pun bergegas turun ke TKP.

Polisi pun memutuskan meminta sang WNA Arab tersebut untuk meninggalkan villa supaya situasi kondusif.

Menurut informasi, WNA Arab itu kini memilih untuk menginap di hotel lain, kawasan Desa Temukus.

Halaman
123
Sumber: GridHot.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved