Terungkap 6 Alasan Penggunaan AC Mobil Saat Berkendara di Cuaca yang Panas Termasuk dengan Dimatikan

Kebanyakan pihak memanfaatkan sarana pendingin ruangan atau Air Conditioning (AC) di saat cuaca panas.

Tips and Tricks
Sejumlah 6 alasan yang mengharuskan Anda tidak selalu menyalakan AC mobil. 

Demi menjaga kualitas AC tetap baik, dibutuhkan perawatan berkala, atau bisa juga dengan cara lain, seperti prilaku atau kebiasaan dalam mengoperasikan pendingin tersebut.

Kepala Bengkel Rotary Bintaro Kelvin Ong menjelaskan, salah satu prilaku yang bisa membuat AC tahan lama yaitu selalu mematikan kerja pendingin kabin itu ketika mesin mobil tidak menyala.

"Itu bisa merusak alternator dan menjadikan baterai atau aki cepat habis, karena ketika mesin menyala, butuh tenaga yang cukup tinggi jika kondisi AC masih hidup," ujar Kelvin di kawasan Bekasi, akhir pekan lalu.

Apabila AC dalam posisi menyala, lanjutnya, tetapi mesin mobil mati, daya secara otomatis menjadi lebih besar karena komponen lain, seperti kompresor dan blower, ikut bekerja sehingga beban aki saat mesin dinyalakan lebih berat.

 Perhatikan Kompresor AC Mobil yang Rusak

"Jadi sebaiknya dimatikan dulu AC-nya kemudian matikan mesin mobil. Selanjutnya mesin dahulu dinyakana, lalu baru AC yang dinyalakan kembali. Itu salah satu perawatan untuk menjaga kinerja AC tetap optimal," kata dia.

Selain itu, jangan lupa juga untuk sering melakukan servis berkala setiap kelipatan 10.000 km atau 20.000 km. Bisa juga rutin mengganti filter kabin setiap 6 bulan sekali atau maksimal 1 tahun sekali.

Sumber: Warta Kota
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved