Viral Medsos

VIDEO VIRAL! Ditabrak Hingga Terhimpit di Kolong Kereta Api, Anak Yatim 17 Tahun Ini Masih Hidup

Diketahui, tragedi seorang remaja yang diketahui anak yatim masih hidup usai ditabrak kereta api, sampai viral di media sosial atau viral di medsos.

Editor: PanjiBaskhara
TribunMedan
Febri Sinaga, bocah yang tertabrak kereta api di Medan dan masih hidup. 

SEORANG remaja 17 tahun masih hidup usai ditabrak kereta api.

Diketahui, tragedi seorang remaja yang diketahui anak yatim masih hidup usai ditabrak kereta api, sampai viral di media sosial atau viral di medsos.

Dalam video anak yatim masih hidup tertabrak kereta api, terlihat warga berupaya menolong seorang remaja selamat terhimpit di kolong kereta api tersebut.

WartaKotaLive melansir Motorplus.com, Febri Br Sinaga (17) benar-benar masih diberikan keberuntungan.

Barbie Kumalasari Keluarkan Rp 8 Miliar untuk Tampil Cantik, Alasannya Dendam di Masa Lalu

HEBOH Mayat Tangan dan Kaki Terikat di Bekasi, Polisi Minta Warga Lapor Jika Kenal Korban

Politikus Gerindra Ini Sarankan Prabowo Jangan Bertemu Jokowi Bila Bicarakan Koalisi

Dia bisa selamat meski ditabrak dan masuk kolong kereta api, pada Kamis (27/6/2019).

Peristiwa yang dialami Febri cukup menghebohkan.

Video saat dia tergolek seperti kesakitan di bawah kolong kereta api Bandara Kualanamu beredar luas di media sosial.

Sejumlah kabar simpang siur menyertai video itu.

HANI 2019, Generasi Milenial di Jakarta Utara Diajak Perangi Narkotika

Mulai 1 Juli, Pengguna Commuter Line Bisa Menarik Saldo Kartu Multi Trip

Sekjen PDI-P Yakin Prabowo Bertemu Jokowi Pasca Keputusan MK, Prabowo: Insya Allah, Nanti Diatur

Ada yang menyebut dia adalah pengendara yang menerobos perlintasan kereta api.

Kabar lain yang beradar, ada pula yang menyebutkan korban meninggal dunia akibat ditabrak kereta api tersebut.

Penelusuran di lokasi kejadian, tepatnya di rel kereta api dekat Jalan Sutomo, Medan, mengungkap fakta sebenarnya.

Febri ternyata warga yang tinggal sekitar rel.

VIDEO: Jembatan Kali di Perempatan Mampang Depok Ambles, Diduga Karena Sudah Berusia Tua

Pendamping PKH di Medan Dapat Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan

Ritual Adat Kajeng Kliwon Diangkat ke Layar Lebar dan Diputar di Festival Film Busan 2019

Dia anak yatim yang hidup bersama ibunya, Br Silitonga, di salah satu kamar di bawah Gereja Advent, Jalan Martapura, yang berada tepat di pinggir rel.

“Anak saya ini mengidap epilepsi, dia sudah berhenti sekolah sejak kelas 4 SD,” kata Br Silitonga, Kamis (27/6/2019).

Perempuan ini tak begitu tahu apa yang terjadi pada putrinya.

Dia tidak melihat langsung kejadian itu. Sepengetahuannya, sebelum kejadian, Febri sedang menjemur kain.

Warga Sekitar Bandara Soetta Diguyur Rp. 735 juta dari PT Angkasa Pura II

Setelah Putusan MK, Ahok sampaikan Pesan Khusus untuk KH Maruf Amin dan Jokowi, Sebut Rekonsiliasi

Jumlah Pendatang Baru Terbanyak di Mampang Prapatan

Saksi mata kejadian, Gotman Sinabutar (46), melihat langsung detik-detik Febri diseruduk kereta api.

Dia mengatakan, saat kejadian anak tetangganya berdiri tepat di tengah rel kereta api sekitar 20 meter dari Jalan Sutomo.

“Mungkin penyakit epilepsinya datang, dia nggak tahu sedang berdiri di sana,” kata Gotman.

Saat Febri di tengah rel kereta api, datang Kereta Railink dari arah Bandara Kualanamu.

Sempat Membantah, Gerindra Kini Akui Prabowo Bertemu Kepala BIN Budi Gunawan

LIVE STREAMING Persipura Jayapura Vs Semen Padang, Kick-off Siang Ini Pukul 13.30 WIB

Kondisi Terkini PPSU Cantik Setelah Ditabrak Motor, Minta Makanan Ini Saat Dibesuk Anies Baswedan

Gotman kebingungan dan berteriak-teriak, berharap kereta diesel itu berhenti.

Tapi, upayanya tak banyak berpengaruh.

Febri diseruduk kereta api dan jatuh di tengah rel kereta api.

“Matilah anak ini, pikirku,” ucap Gotman saat melihat kejadian itu.

Setelah melihat Febri sudah berada di bawah bagian depan kereta, Gotman tak kuat bahkan pingsan.

Beberapa saat setelah kejadian, kereta bandara berhenti.

Tubuh Febri sudah berada di bawah gerbong belakang. Kondisinya itu diabadikan netizen dan disebar di media sosial.

Menurut warga sekitar lokasi, Febri langsung dikeluarkan dan dibawa ke RSU Deli di Jalan Merbabu, Medan untuk mendapatkan perawatan.

Dari pemeriksaan yang dilakukan, remaja ini hanya mengalami luka kecil di bagian kepala sebelah kanan dan dagu.

“Dia alami trauma akibat kejadian tadi,” tutur Br Silitonga.

Febri yang coba ditanyai, tak ingat apa yang dialaminya.

Tapi beruntung dia masih bisa selamat dari peristiwa yang sulit dipercaya tersebut.

Karena dalam kebanyakan kasus yang terjadi, seseorang yang biasanya tertabrak dan dalam posisi berada di bawah kereta api biasanya tewas.

Simak video yang diunggah akun Instagram @otomtalk di bawah ini:

Dalam postingan video tersebut tertulis:

"Update info

Musibah kecelakaan kereta api yang terjadi pagi ini 27/06/2019 dijalur lintas kereta api didekat jalan Sutomo Medan, korban yang berinisial F berusia 17 tahun ini selamat.

F warga yang tinggal sekitar rel, korban yang merupaka anak yatim yang hidup bersama ibunya di salah satu kamar Jalan Martapura, yang berada tepat di pinggir rel.

Saat kejadian F sedang menjemur pakaian di sekitar rel kereta, menurut informasi saksi mata GS (46) melalui rekan media mengatakan saat kejadian langsung detik-detik F berada dibawah kereta api.

Gotman mengatakan, saat kejadian anak tetangganya berdiri tepat di tengah rel kereta api sekitar 20 meter dari Jalan Sutomo.

“Mungkin penyakit epilepsinya datang, dia nggak tahu sedang berdiri di sana,” katanya. Saksi juga sempat pingsan karena melihat kejadian.

Saat kejadian, saksi mata telah berteriK- teriak, dan kebetulan memang kereta berjalan pelan hingga dapat berhenti, warga langsung mengeluarkan F dan langsung membawa ke rumah sakit RSU Deli, dan hanya mengalami luka kecil dibagikan kepala dan dagu, saat ini F telah berada dirumahnya.

Ditanya F saja tidak ingat apa yang telah terjadi padanya, karena pada saat kejadan penyakit nya kambuh dan F langsung pingsan karena penyakitnya yang dideritanya tersebut.

Laporan video dikirim oleh #kawanmedantalk

@bratawijaya_ @athan_bania" tulis akun tersebut.

Artikel ini telah tayang di MotorPlus berjudul "Fakta Video Bocah Tertabrak Kereta Api dan Masih Hidup di Medan, Ternyata Bukan Pemotor, Tubuh Terhimpit Rel"

Sumber: Motor Plus
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved