Tunggu Tora Sudiro sebagai Pemeran Utama Sejak 2014, Film 'Mangga Muda' Baru Diproduksi 2019

Rumah produksi Lingkar Film kembali mengeluarkan karya terbaru yang berjudul 'Mangga Muda', yang akan ditayangkan akhir tahun 2019 mendatang.

Film 'Mangga Muda' menceritakan pasangan suami istri yang tak kunjung mendapat momongan pascamenikah.

Keduanya hidup dalam keadaan pas-pasan, dan mereka sibuk bekerja dengan profesi masing-masing.

Girry Pratama, selaku produser dari rumah produksi Lingkar Film mengatakan bahwa pihaknya, mencoba mengangkat sebuah kisah nyata dari kehidupan yang ada di kehidupan masyarakat.

"Mangga Muda cerita masyarakat pada umumnya yang diambil dari kehidupan sehari-hari, yang ditulis oleh Jujur Prananto," kata Girry Pratama saat ditemui disela-sela syukuran film 'Mangga Muda', di Rumah Hobi Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2019).

• Begini Akhir Guru Honorer di Tangerang Selatan yang Mencoba Bongkar Praktik Pungli di Sekolahnya

• Begini Nasib Terkini Angelina Sondakh Mantan Istri Adjie Massaid yang Dipenjara 7 Tahun

• Pengantin Baru Tewas Berhubungan 48 Jam Maraton, Pengakuan Suami Lakukan Hal yang Sadis

• Ternyata Ini Alasan BPN Tetap Optimis Bakal Memenangkan Gugatan di MK, Hakim Sudah Kantongi Putusan

"Pertama, saya suka ceritanya ya masyarakat lah, nilai kehidupan yang tidak berkhayal. Benar-benar urband legend lah soal suami istri," tambahnya.

Girry menjelaskan, sebenarnya pihaknya sudah ingin memproduksi film karya sutradara Yudhistira Bayuadji itu sejak tahun 2014 lalu.

Tetapi, karena sulitnya mencari aktor dan aktris yang tepat, pihaknya baru bisa menjalani proses shooting dan dirillis akhir tahun 2019.

"Sebelum mulai film, kami casting susah dapat pemain. Terus juga Mas Jujur pengin Tora Sudiro atau Vino G Bastian. Tetapi, Tora baru kosong tahun 2019 ini, jadi kami baru mulai produksi," ucapnya.

Sementara itu, ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Yuliandre Darwis yang hadir dalam syukuran itu sangat senang dengan jalan ceritanya.

• Kapolri Sudah Larang Demo di Depan MK, Polisi Pastikan Berhak Bubarkan Demo Tak Sesuai Aturan

• Masyarakat Dilarang Keras Beli Motor Berkode ST, Simak Penjelasan Polisi Soal Motor Berkode ST

• KEMUNCULAN Ani Yudhoyono Lewat Mimpi, Minta Ibas dan Aliya Rajasa Untuk Menjaga 3 Sosok Ini

• Baru Sebulan Bebas, Eks Bupati Bogor Rachmat Yasin Jadi Tersangka Lagi. Kali Ini Potong Dana SKPD

Pria yang dikabarkan masuk kedalam daftar atau bursa Kementerian Komunikasi dan Informatika itu mengungkapkan, cerita yang sangat nyambung dengan kehidupan masyarakat harus diangkat ke layar lebar.

"Secara industri kreatif bahwa produk banyak film bioskop Indonesia. Semoga 'Mangga Muda' ada sesuatu nilai kehidupan yang bukan sekadar hiburan, ada value yang cukup," ungkap Yuliandre Darwis.

Menurutnya, dalam berkembangnya industri perfilman Indonesia, jarang sekali para rumah produksi mengangkat kisah nyata kehidupan masyarakat Indonesia ke layar lebar.

"Saya menyambut baik film ini karena punya nilai tinggi dari karya anak bangsa, karena bukan copy paste dari karya film Hollywood," katanya.

Lanjut Yuliandre, film 'Mangga Muda' dinilai olehnya adalah sebuah film yang pure digarap oleh ide dan gagasan anak bangsa, sehingga harus disambut dengan baik kedepannya.

• Al Ghazali Susul Dul Jaelani Tinggal di Rumah Maia Estianty, Begini Curhatnya

• Jadwal Lengkap MotoGP Belanda 2019, Akankah Valentino Rossi Mengulang Kejayaan Dua Musim Silam?