Ani Yudhoyono Meninggal

Pemakaman Ani Yudhoyono, Jokowi: Beliau Meninggalkan Kita pada Hari-hari Lailatul Qadar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) berdoa agar Ibu Negara ke-6 Almarhum Ani Yudhoyono meninggal dalam khusnul Khatimah.

Penulis: Desy Selviany |
screenshoot Kompas Tv
Presiden Jokowi melepas kepergian Ibu Negara ke-6 Ani Yudhoyono 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini jika almarhumah Ibu Negara ke-6 Ani Yudhoyono di tempatkan di sisi terbaik Tuhan yang Maha Esa.

Terlebih, istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meninggal pada saat malam lailatul qadar.

Hal ini Presiden Jokowi ungkapkan saat memberi sambutan di acara pemakaman Ani Yudhoyono pada Selasa (2/5/2019).

"Dengan penuh rasa duka cita yang sangat dalam, pada hari ini kita semua segenap rakyat indonesia, berkabung atas wafatnya ibu negara dari Presiden ke enam presiden RI SBY, Ibu Hj Kristiani Herawati," kata Presiden ke-7 RI di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta seperti ditayangkan Kompas Tv.

"Bulan diturunkannya Alquran, bulan yang penuh berkah, penuh ampunan, dan penuh rahmat. Beliau meninggalkan kita pada hari-hari lailatul qadar, semoga khusnul khotimah," ujar Jokowi.

Presiden Jokowi juga menjabarkan satu per satu jasa Ani kepada Indonesia.

Menurut Presiden, putri tokoh prajurit Sarwo Edhie Wibowo itu sudah banyak memberikan sumbangsih kepada bangsa Indonesia baik sebelum menjadi Ibu Negara maupun sesudah tidak menjadi Ibu Negara.

“Lewati hari-hari tidak mudah dampingi Presiden ke 6 RI bapak Susilo Bambang Yudhoyono dalam membangun bangsa yang kita cintai,” tutur Presiden di depan SBY dan para pelayat yang hadir.

Presiden juga mengajak masyarakat Indonesia untuk ikut mendoakan wanita bernama lengkap Hj. Kristiani Herrawati itu.

“Saya meminta masyarakat Indonesia semoga almarhumah diterima di sisi terbaik Allah SWT dan semoga khusnul khatimah,” ungkap Presiden Jokowi.

Diketahui almarhumah Ani Yudhoyono menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (1/6/2019) waktu Singapura.

Makna Malam Lailatul Qadar

Seperti dikutip Tribun-Timur Malam ke-27 Ramadhan, Lailatul Qadar turun pada malam ini, Jumat-Sabtu (31/5/2019-1/6/2019).

Betapa beruntung bagi siapa saja yang bisa mendapatkan Lailatul Qadar, pahalanya berlipat-lipat.

Baca doa malam Lailatul Qadar untuk memohon ampunan Allah SWT saat 10 hari terakhir Ramadhan 1440 H.

Lailatul Qadar menjadi malam yang tepat untuk memohon ampunan kepada Allah SWT saat 10 hari terakhir Ramadhan 1440 H.

Datangnya malam Lailatul Qadar Ramadhan 1440 H menjadi malam yang paling dinantikan karena penuh keistimewaan dari Allah SWT, satu di antaranya pada malam itu lebih baik daripada 1.000 bulan.

Tidak ada yang tahu kapan tepatnya malam Lailatul Qadar akan tiba, tapi Lailatul Qadar akan tiba pada 10 malam terakhir Ramadhan terutama pada malam ganjil.

Tidak ada yang tahu kapan tepatnya malam Lailatul Qadar akan tiba, tapi Lailatul Qadar akan tiba pada 10 malam terakhir Ramadhan terutama pada malam ganjil.

Allah SWT menunjukkan tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar pada umatnya yang beruntung bisa mendapatkan keistimewaan malam tersebut.

Jika mendapatkan tanda-tanda malam Lailatul Qadar, berikut Doa malam Lailatul Qadar yang hendaknya dipanjatkan.

"Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni."

Terjemahannya, "Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, Engkau menyukai orang yang minta ampunan. Karenanya ampunilah aku."

Doa tersebut berdasarkan riwayat hadits Ibnu Majah.

Dalam riwayat Imam Syafi'i doa yang juga sering dipanjatkan Nabi Muhammad di malam 10 hari terakhir bulan Ramadan adalah:

"Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzabannar."

Terjemahannya, "Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka."

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved