Pilpres 2019

Prabowo Subianto Sudah Empat Kali Calonkan Diri Jadi Presiden Hingga Peluang di 2024

Prabowo menyatakan menolak hasil rekapitulasi ini dan akan menempuh upaya hukum sesuai konstitusi dengan mengajukan gugatan

TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto saat memberikan keterangan pers didampingi badan pemenangan nasional dikediamannya di kawasan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (8/5/2019). 

Calon lainnya adalah Wiranto, Akbar Tanjung, Aburizal Bakrie dan Surya Paloh.

Konvensi ini akhirnya dimenangkan oleh Wiranto, mengalahkan Akbar Tanjung di putaran kedua.

Wiranto akhirnya maju menjadi calon presiden Partai Golkar pada pemilu 2004 berpasangan dengan Solahuddin Wahid, adik dari almarhum presiden RI ke-4, Abdurrahman Wahid.

###

 Habis Tetapkan Jokowi Menang Pilpres 2019, KPU Umumkan Hal yang Bikin Banyak Orang Kecele

 SBY Resmi Ucapkan Selamat pada Jokowi-Maruf, Juga Menerima Hasil Pileg Meski Suara Demokrat Turun

 Mantan Danjen Kopassus Ditahan Karena Dugaan Penyelundupan Senjata, Ini Profil Lengkapnya

 Aa Gym Sebut Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Ajak Jamaah Ikut Doakan Ustaz Arifin yang Kritis

 BREAKING NEWS: Anies Baswedan Bilang Enam Orang Tewas Saat Aksi 22 Mei, 200 Orang Luka-luka

 VIDEO: Seusai Demo di Bawaslu Ricuh Massa Lawan Aparat, 20 Diamankan

 IPW: Jakarta Rusuh, Pihak yang Kampanyekan People Power Harus Tanggung Jawab

 Pernyataan Lengkap SBY soal Hasil Rekapitulasi Pemilu 2019: Lega dengan KPU, Jokowi, dan Prabowo

2009

Pada tahun 2009, Prabowo kembali mencalonkan diri, kali ini lewat partai politik yang dibentuknya, Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).

Saat itu Gerindra hanya memperoleh 26 kursi di DPR (dari total 560 kursi) dan tidak mencukupi syarat minimum untuk mengajukan calon sendiri sehingga mereka harus berkoalisi.

Maka Prabowo kemudian berkoalisi dan menjadi calon wakil presiden, berpasangan dengan Megawati Soekarnoputri, ketua umum PDIP.

Bersama mereka dikenal sebagai koalisi Mega Pro dan mengusung ekonomi kerakyatan sebagai program kampanye.

Pasangan Mega Prabowo ini berhasil meraih perolehan 27% suara dalam pemilu 2009 dan kalah oleh calon presiden Partai Demokrat Soesila Bambang Yudhoyono yang berpasangan dengan ekonom Boediono.

Dua Partai Kubu Prabowo-Sandi Bakal Merapat ke Jokowi-Maruf Amin yang Menang di Pilpres 2019

Tidak Ditemani Prabowo Subianto, BPN Klaim Seluruh Partai Koalisi Sepakat dengan Keputusan Capres 02

SANDIAGA Uno JANJI Terus Dampingi Prabowo sampai TITIK DARAH Penghabisan, Perjuangan Belum Berakhir

2014

Di tahun 2014, Prabowo kembali mencalonkan diri sebagai presiden.

Selain diusung oleh Gerindra, kali ini ia didukung oleh koalisi yang terdiri atas partai-partai politik seperti Golkar, PPP, PAN, PKS dan PBB.

Bersama-sama, partai-partai politik ini memperoleh 48,9% suara di DPR ketika itu. Kali ini, Prabowo berpasangan dengan Hatta Rajasa, dari PAN.

Pada pemilu 2014 ini Prabowo kembali kalah, kali ini oleh Joko Widodo yang berpasangan dengan politisi senior Golkar, Jusuf Kalla. Joko Widodo sendiri merupakan politisi yang didukung oleh partai Gerindra ketika mencalonkan diri menjadi gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012.

Hasil resmi pemilu 2014 menunjukkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla berhasil meraih 70.997.833 suara atau 53,15% sedangkan pasangan Prabowo-Hatta Rajasa meraih 62.576.444 suara atau 46,85%.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved