Pelecehan Seksual
Modus Dosen di Medan: Ajak Mahasiswi USU Ikut Penelitian dan Check In di Hotel, Begini yang Terjadi
Seorang dosen di Medan diduga melakukan pelecehan =mahasiswi USU dengan modus mengajak penelitian. Korban melapor lisan dan dosen ditegur tertulis.
Sudah umum dosen di perguruan tinggi mengajak mahasiswa-mahasiswinya ikut dalam sebuah penelitian.
Pun yang dilakukan seorang oknum dosen di FISIP Universitas Sumatera Utara (USU).
Dua kali mengajak penelitian ke lapangan, seorang mahasiswi menjadi korban pelecehan seksual seorang oknum dosen berinisial HS.
Kabar ini pun merebak di kalangan civitas USU.
Dekan FISIP USU Muryanto Amin tak menapik isu yang beredar ke publik.
Kepada www.tribun-medan.com, Muryanto menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi pada Februari 2018
Muryanto menyebutkan bahwa HS sudah diberi surat peringatan.
"Sebenarnya ini tahun lalu, Februari 2018. Karena hasil investigasi masih tergolong ringan, prodi (pihak jurusan) memberikan pernyataan keras," ucap Muryanto.
Berikut ini isi surat dari Dekan untuk HS.
Berdasarkan surat Ketua Program Studi Sosiologi, disebutkan bahwa ada upaya saudara melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswa.
Sehubungan dengan hal tersebut maka disampaikan kepada saudara Peringatan Tertulis agar tidak mengulangi perbuatan sebagaimana laporan tersebut di atas
Surat ini disampaikan sebagai bentuk pengarahan kepada saudara agar menjaga etika dan perilaku dosen serta menunjukan sikap yang patut dijadikan panutan bagi mahasiswa
25 Mei 2018
Ditandatangani Dekan FISIP USU Muryanto Amin