Bulan Suci Ramadan

Inilah Doa Berbuka Puasa Menurut Rasulullah dan Menu Buka Puasa Ala Nabi Muhammad Rasakan Manfaatnya

Inilah doa berbuka puasa diajarkan Nabi Muhammad SAW dan menu buka puasa ala Nabi Muhammad SAW.

Editor: Suprapto
Diabetes Research & Wellness Foundation
Ilustrasi makanan berbuka puasa Ramadan 

Doa berbuka puasa diajarkan Nabi Muhammad SAW dan menu buka puasa ala Nabi Muhammad SAW berikut ini bisa jadi amalan untuk menyempurnakan ibadah Ramadan 1440 H.

BERIKUT adalah tulisan terkait doa berbuka menurut Rasulullah SAW dan makanan buka puasa ala Nabi Muhammad SAW.

Berbuka puasa menjadi momen membahagiakan bagi orang-orang yang berpuasa, sebelum kebahagiaan mereka saat bertemu Rabb-nya.

Di saat inilah mereka yang sejak fajar menahan makan dan minum, mulai membasahi tenggorokan, mengisi kembali perut, dan secara perlahan memulihkan tenaga.

Penerimaan Siswa Baru atau PPDB di DKI Jakarta Dimulai 12-13 Juni 2019

SEMARAK RAMADAN-Masjid Agung Al Barkah Bekasi Kembali Terapkan Satu Juz Setiap Tarawih

7 Alasan Rambut Beruban Lebih Cepat, Silakan Anda Menyalahkan Orang Tua

Rasulullah Muhammad SAW menjadikan momen ini sebagai pengungkapan komitmen dan rasa syukur.

Rasa bersyukur itu tercermin tercermin dari doa atau bacaan yang beliau lafalkan saat berbuka.

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى

Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika afthartu dzahaba-dh-dhama’u wabtalatil ‘urûqu wa tsabatal ajru insyâ-allâh ta‘âlâ

Artinya, “Duhai Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, atas rezekimulah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insyaaallah.”

(Lihat, Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir)

Buka Puasa Ala Nabi Muhammad SAW

Di antara amalan yang disunahkan pada saat puasa ialah menyegerakan berbuka.

Apa buka puasa ala Nabi Muhammad SAW?

Anjuran buka puasa merupakan bentuk kemudahan dan keseimbangan agama Islam.

Hal ini sesuai dengan karakter Islam yang tidak suka beragama secara berlebih-lebihan.

Islam sudah memberi rambu-rambu dalam beribadah.

Tujuan pembuatan rambu-rambu tersebut adalah agar manusia beribadah sesuai dengan kemampuannya.

Karena Tuhan adalah pencipta manusia, otomatis Dia Maha Tahu apa yang pantas bagi ciptaannya.

Selain menyegerakan berbuka, Nabi Muhammad SAW menganjurkan pula untuk mengonsumsi menu tertentu pada saat buka puasa.

Dalam hadis riwayat At-Tirmidzi, Nabi Muhammad SAW mengatakan:

إذا أفطر أحدكم فليفطر على تمر، فإن لم يجد فليفطر على ماء فإنه طهور

Artinya, “Apabila kamu ingin berbuka, berbukalah dengan kurma. Jika tidak ada, minumlah air putih karena ia suci,” (HR At-Tirmidzi).

Ada dua menu buka puasa yang dianjurkan Nabi Muhammad SAW, yaitu kurma dan air putih.

Kedua menu ini juga biasa Beliau konsumsi pada saat buka puasa.

Dalam Mir’atul Mafatih, Al-Mubarakfuri menjelaskan bahwa sangat banyak manfaat kurma saat berbuka puasa.

Ia termasuk makanan pokok yang dapat menguatkan tubuh, terutama menyegarkan mata, setelah puasa seharian.

Demikian pula dengan air putih, ia suci dan bersih, dan sangat baik dikonsumsi sebelum mencicipi menu buka puasa lainnya.

Penjelasan Al-Mubarakfuri ini sejalan dengan penelitian kesehatan modern. Setelah diteliti, zat yang paling dibutuhkan tubuh pada saat puasa ialah glukosa.

Di antara makanan yang mengandung zat ini adalah kurma. Makanya, kurma sangat baik dikonsumsi ketika berbuka.

Bila tidak ada kurma, konsumsilah makanan lain yang juga mengandung glukosa atau cukup diawali dengan minum segelas air. Wallahu a’lam. (Hengki Ferdiansyah)

Artikel ini tayang di nu.or.id berjudul : Doa yang Dibaca Rasulullah ketika Berbuka Puasa dan Ini Menu Buka Puasa yang Dianjurkan Nabi SAW

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved