Viral Medsos

Kisah Viral Karim yang ke Sekolah Pakai Sandal, Bikin Panglima TNI Ingat Masa Lalunya

Dalam ceritanya, Marsekal Hadi juga menyampaikan bahwa apa yang jadi cita-cita Karim harus digapai dengan usaha keras.

Warta Kota/Gopis Simatupang
Karim bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan rombongan, saat berada di dalam pesawat tujuan Lanud Abdul Rahman Saleh, Malang, Jumat (3/5/2019) siang. 

Kisah Karim

Dikutip dari Kompas.com, Karim harus berangkat sekolah sendiri lantaran sang nenek menderita sakit.

Sang nenek, Diana (61) menjelaskan bahwa awalnya Karim selalu diantar jemput olehnya saat berangkat ke sekolah.

“Cuma karena saya sakit pengapuran dan sempat dirawat di rumah sakit akhirnya Karim berangkatnya sendirian,” ucap Diana Rabu (1/5/2019).

Petinggi PAN Merapat ke Jokowi-Maruf Saat Prabowo Klaim Menang, Ini Reaksi Amien Rais

Wagub Sumbar: 5 Ahli Gempa Jepang Sebut Wilayah Ini Berpotensi Gempa Dahysat dan Tsunami 12 Meter

5 Amal Penting Ramadan, Ustadz Abdul Somad: Lebih Berat dari Jihad, Menetes Darah, Nyawa Hilang

Awalnya Diana sempat khawatir saat Karim berangkat sendiri ke sekolah.

Namun ucapan Karim seakan membuatnya yakin dan mempercayai cucunya itu.

“Karim bilang ke saya, 'Sudah tidak apa-apa, Nek, aku berangkat sendiri, aku berani kok. Nenek sembuh aja ya dulu',” ucap Diana.

Diana, nenek Karim di Jalan Arif Rahman Hakim, Selasa (30/4/2019).
Diana, nenek Karim di Jalan Arif Rahman Hakim, Selasa (30/4/2019). (KOMPAS. COM/CYNTHIA LOVA)

Akhirnya Karim sering berangkat sekolah sendiri.

Meski Karim sudah terbiasa berangkat sekolah sendiri, Diana beberapa kali menjemputnya saat kakinya tidak sedang sakit parah.

Saat menjemput Karim, Diana harus membawa sebuah tongkat untuk membantunya berjalan.

Diceritakan oleh Diana, Karim sehari-hari bangun pukul 03.00 WIB pagi.

Karim lantas menyiapkan semua keperluannya sendiri untuk sekolah.

“Dia yang bangunin saya Mbak, tiap hari kalau mau berangkat, ‘Nek bangun, Nek, aku mau sekolah, aku sudah siap,’ ” kata Diana.

Setelah siap, Karim berangkat sedari subuh dari Stasiun Kemayoran diantar oleh kakeknya yang jadi tukang ojek.

“Kakeknya mah nganter sampai stasiun, nanti dia yang beli tiket sendiri dan jalan sendiri sampai sekolahan,” ucapnya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved