Pilpres 2019
UPDATE Terbaru Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 07.30, Suara Prabowo Turun Terus, Sulit Menang
UPDATE Terbaru Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 07.30, Suara Prabowo Turun Terus, Sulit Menang. Simak selengkapnya.
SAMPAI saat ini perolehan suara Paslon nomor urut 01 Jokowi-Maruf di Real Count Pilpres 2019 versi KPU RI makin perkasa pada Jumat (26/4/2019).
Suara untuk Jokowi-Maruf makin jauh meninggalkan Paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandi yang terlihat semakin terpuruk perolehan suaranya.
Bahkan suara Prabowo-Sandi terlihat terus turun, padahal prosentase penghitungan suara sudah nyaris mencapai angka 50 persen.
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
Selain itu, sampai Rabu (26/4/2019), persentase perolehan suara antara Paslon nomor urut 01 Jokowi-Maruf dan Paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi juga tak banyak berubah.
Sebelumnya, hasil quick count Pilpres 2019 hasil olah data sejumlah lembaga resmi sudah memberikan gambaran bahwa Paslon nomor urut 01 Jokowi-Maruf akan memenangkan Pilpres 2019.
Tapi kedua Paslon, baik Paslon 01 maupun Paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandi sudah sepakat menunggu hasil real count KPU RI.
Kendati demikian, Prabowo-Sandi sudah mendeklarasikan kemenangan berdasarkan real count timnya sendiri.
Sedangkan kubu Jokowi-Maruf belum secara terang-terangan mendeklarasikan kemenangan walaupun sudah mengakui tingginya angka quick count.
Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus menginformasikan real count Pemilu 2019 melalui laman resminya pemilu2019.kpu.go.id.
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
• Oki Setiana Dewi: Puteri Muslimah Harus Berwawasan
Hingga Minggu (28/4/2019) pukul 07.30 WIB suara untuk real count Pilpres 2019 telah masuk 45.62845%.
Perolehan angka Prabowo-Sandi kini terlihat cenderung jauh dari Jokowi, dan terus menurun dan terpuruk.
Angka pukul 06.30 tersebut diperoleh berdasarkan real count sebanyak 371.119 dari 813.350 TPS.
Jokowi-Maruf Amin makin perkasa dengan perolehan suara 56,41 persen
Angka ini melonjak signifikasi dibanding satu jam lalu dimana Jokowi-Maruf masih di angka 56,38 persen.
Angka itu cenderung menanjak ketimbang haru Jumat (26/4/2018) pukul 18.15 dimana peroleh suara Jokowi-Maruf masih 56,33 persen.
Angka itu juga melonjak cukup signifikan dibandingkan sesi pada Selasa (23/4/2019) dimana perolehan suara Jokowi-Maruf masih 55,18 persen.
Sedangkan Capres-Cawapres urut 02 Prabowo-Sandiaga sampai pukul 07.30 Minggu (28/4/2019) perolehan suaranya terus rontok dan menurun.
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
Pukul 07.30 pada Minggu (28/4/2019) ini Prabowo-Sandi memperoleh suara 43,59 persen.
Angka itu menurun ketimbang satu jam lalu yang berada di angka 43,62 persen.
Angka itu terus turun ketimbang hari Jumat kemarin dimana ada di angka 43,67 persen.
Angka itu jauh menurun ketimbang hari selasa pekan ini dimana suara Prabowo-Sandi masih ada di posisi 44,42 persen, dan sesi pada pagi tadi 43,90 persen.
Angka perolehan suara Prabowo-Sandi cenderung terus meluncur turun. Rontok.
Sementara itu, untuk persentase, artinya sejak Rabu (17/4/2019) sampai Minggu (28/4/2019), selisih persentase suara tak bergerak terlalu jauh.
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Oki Setiana Dewi: Puteri Muslimah Harus Berwawasan
• Bawaslu Kota Bekasi Sebut Tidak Ada Indikasi Kecurangan seperti yang Dituduhkan Relawan BPN
Pergerakan selisih persentase bahkan tak sampai 3 persen setiap harinya.
Sekali lagi data yang masuk rekap pemilu2019.kpu.go.id baru 45%.
Pantuan terkini, Jokowi-Maruf bisa berbalik unggul di 2 provinsi,.
Jokowi-Maruf bisa berbalik unggul di provinsi bengkulu, tetapi kini kembali tersalip, dan Kalimantan Barat.
Melihat data-data ini, pertanyaannya apakah Jokowi-Maruf bisa tersusul?
Sebelumnya Rizal Malarangeng mengatakan bahwa perbedaan angka seperti ini sulit berubah.
Hal itu lantaran perbedaannya sudah berada jauh di atas margin of error lembaga survei kredibel.
• Bertambah Satu Lagi Petugas KPPS di Jaksel yang Meninggal Diduga Akibat Kelelahan
• Jalan Lebak Bulus 1 Tergenang Air Setengah Meter Hanya Diterpa Hujan Sekejap Meski Air Cepat Surut
• UPDATE Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 06.30, Pemilu Ulang di Jakarta, Jokowi Bisa Tersusul?
Menurut Rizal Malarangeng, hasil real count KPU memang cenderung tak akan beda jauh dengan hasil quick count.
Hal itu lantaran quick count merupakan ilmu pengetahuan yang sudah teruji nyaris satu abad, dan dipelajari secara baik.
Sementara di beberapa provinsi lain dimana Jokowi-Maruf masih tertinggal, kini terlihat mulai mengejar ketertinggalannya.
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
Berikut data perolehan suara di 13 provinsi dimana Jokowi-Maruf menelan kekalahan :
1.ACEH
Jokowi-Maruf : 263.006
Prabowo-Sandi : 1.401.355
2. SUMATERA BARAT
Jokowi-Maruf : 275.718
Prabowo-Sandi : 1.776.593
3. RIAU
Jokowi-Maruf : 711.206
Prabowo-Sandi : 1.057.230
4. JAMBI
Jokowi-Maruf : 621.922
Prabowo-Sandi : 791.462
5. SUMATERA SELATAN
Jokowi-Maruf : 1.203.712
Prabowo-Sandi : 1.766.401.
6. Bengkulu
Jokowi-Maruf : 582.671 585.635
Prabowo-Sandi : 585.635
7. JAWA BARAT
Jokowi-Maruf : 2.884.664
Prabowo-Sandi : 3.546.770
8. BANTEN
Jokowi-Maruf : 1.020.281
Prabowo-Sandi : 1.629.699
9. NUSA TENGGARA BARAT
Jokowi-Maruf : 439.060
Prabowo-Sandi : 936.471
10. KALIMANTAN SELATAN
Jokowi-Maruf : 364.621
Prabowo-Sandi : 651.164
11. SULAWESI SELATAN
Jokowi-Maruf : 1.224.520
Prabowo-Sandi : 1.642.889
12. SULAWESI TENGGARA
Jokowi-Maruf : 527.114
Prabowo-Sandi : 794.488
13. MALUKU UTARA
Jokowi-Maruf : 142.996
Prabowo -Sandi : 162.057
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
Simak selengkapnya di 2 link dibawah ini :
Jokowi Tidur Nyenyak
CAPRES Paslon nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi), diwawancara sejumlah stasiun televisi usai pencoblosan Pilpres 2019 usai.
Salah satu yang mewawancarai Jokowi stasiun televisi Metro TV.
Metro TV mewawancarai Jokowi setelah hasil quick count menunjukkan bahwa Jokowi-Maru bakal memenangkan Pilpres 2019 di Pemilu 2019 ini.
Penyebabnya 9 lembaga survei kredibel yang terdaftar di KPU RI menunjukkan data bahwa Jokowi-Maruf unggul perolehan suara dibanding Prabowo-Sandi.
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Kota Bekasi Salip Puluhan Kota/Kabupaten Jabar Penghargaan dari Kemenkum dan HAM
• Oki Setiana Dewi: Puteri Muslimah Harus Berwawasan
Wawancara diawali dengan menanyakan seputar kegiatan Jokowi usai pencoblosan.
Jokowi rupanya sudah mulai kembali bekerja sebagai Presiden RI dengan mengadakan rapat terbatas.
Terutama rapat digelar untuk menindaklanjuti hasil kunjungan luar negeri.
Kemudian barulah reporter menanyakan bagaimana tidur malam Jokowi usai Pilpres 2019 berakhir.
"Wah nyenyak banget tidurnya," ujar Jokowi.
Reporter kemudian kembali bertanya apakah Jokowi bisa tidur nyenyak akibat hasil quick count yang cenderung memenangkan Jokowi-Maruf.
"Ya, salah satunya karena itu," tambah Jokowi sambil tertawa lebar.
Simak video Jokowi saat diwawancara meto tv dibawah ini :
• Bertambah Satu Lagi Petugas KPPS di Jaksel yang Meninggal Diduga Akibat Kelelahan
• Jalan Lebak Bulus 1 Tergenang Air Setengah Meter Hanya Diterpa Hujan Sekejap Meski Air Cepat Surut
• UPDATE Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 06.30, Pemilu Ulang di Jakarta, Jokowi Bisa Tersusul?
Sementara itu, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memberikan deklarasi kemenangan, dan menyatakan diri sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2019-2024.
Seperti diberitakan TribunWow.com, hal tersebut disampaikan Prabowo dalam konferensi pers yang tayang langsung di Facebook Prabowo Subianto, Kamis (18/4/2019) pukul 17.00 WIB.
Saat menyampaikan hal tersebut, Prabowo ditemani oleh Sandiaga dan sejumlah tokoh yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Adil Makmur.
"Pada hari ini, Saya Prabowo Subianto menyatakan bahwa saya dan saudara Sandiaga Salahuddin Uno mendeklarasikan kemenangan sebagai presiden dan wakil presiden republik Indonesia tahun 2019-2024 berdasarkan perhitungan lebih dari 62 persen perhitungan realcount dan C1," papar Prabowo.
"Kemenangan ini kami deklarasikan secara lebih cepat karena kami punya bukti-bukti bahwa telah terjadi usaha-usaha dengan berbagai ragam kecurangan yang terus terjadi di berbagai desa, kelurahan, kecamatan, kabupaten dan kota seluruh Indonesia," imbuh dia.
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Oki Setiana Dewi: Puteri Muslimah Harus Berwawasan
Prabowo lantas menyampaikan pesan pada para pendukung pasangan 02.
"Pada seluruh pendukung pasangan 02 prabowo-sandi yang berasal dari berbagai kalangan, dari partai-partai koalisi Indonesia Adil Makmur, para ulama, para relawan, tokoh-tokoh agama lainnya, dari semua agama, para pemuda pemudi millenial, seluruh emak-emak dan bapak-bapak di manapun berada, kami yakin hanya dengan rahmat, hidayat, dan berkah-Nya lah, perjuangan panjang kita untuk memenangkan perjuangan politik," papar dia.
"Dan Tuhan yang Maha Kuasa menjauhkan kita dari sikap yang jumawa dan sikap lain yang berlebihan," sambungnya.
Prabowo menilai, inilah saat yg tepat bagi seluruh anak bangsa untuk mempererat persaudaraan.
"Seperti dikatakan, saya dan pak Sandiaga Uno akan tetap bersahabat dengan pak Jokowi dan kiai Ma'ruf Amin dan semua dalam jajaran 01. Semua adalah saudara kita," tegas dia kemudian.
Prabowo juga mengajak masyarakat untuk saling bahu membahu.
"Insyaallah kami akan membangun bangsa yang paling cerdas dan cemerlang, serta berakhlak mulia agar kita semua bisa cepat pembangunan negara kita, sejahtera, adil dan makmur agar dihormati dan disegani," tandasnya.
• 300 Peserta Ikuti Ajang Berkuda The Jakarta Masters 2019
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
Sementara itu, selama Prabowo menyampaikan hal tersebut, Sandiaga Uno hanya diam dan tampak tertunduk di sampingnya.
Di akhir pernyataanya, Prabowo mengumandangkan takbir bersama koalisi dan relawan yang berada di lokasi.
Prabowo lantas berpegangan tangan dengan Sandiaga dan Dewan Pengarah BPN, Amien Rais, dan terus bersambung ke para tokoh.
Mereka kemudian mengangkat tangan yang saling menggenggam itu.
Saat selesai, mereka langsung membubarkan diri.
Bahkan, Sandiaga yang dimintai keterangan oleh wartawan tampak tak mau buka suara.
Simak video saat klaim kemenangan Prabowo bersama Sandiaga Uno :
• Bertambah Satu Lagi Petugas KPPS di Jaksel yang Meninggal Diduga Akibat Kelelahan
• Jalan Lebak Bulus 1 Tergenang Air Setengah Meter Hanya Diterpa Hujan Sekejap Meski Air Cepat Surut
• UPDATE Real Count KPU Pilpres 2019 Pukul 06.30, Pemilu Ulang di Jakarta, Jokowi Bisa Tersusul?
Kata Pakar Gestur
Sementara itu, Pakar pendeteksi kebohongan, Handoko Gani, ikut berkomentar terkait ekspresi lesu Sandiaga Uno saat klaim kemenangan bersama Prabowo Subianto.
Diketahui Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno pada Kamis (18/4/2019) kembali menyuarakan klaim kemenangan di Pilpres 2019.
Namun tampak ekspresi Sandiaga Uno menjadi sorotan warganet lantaran terlihat lesu.
Disinilah warganet coba mencari tahu dengan meminta pendapat seorang pakar pendeteksi kebohongan Handoko Gani.
Handoko Gani yang mendapatkan banyak pertanyaan tersebut akhirnya memberikan jawabannya.
• Telkomsel IIMS 2019, Brisk Busi Indonesia Luncurkan Brisk Busi Silver Racing untuk Mobil dan Motor
• Cara KPU Jakarta Timur untuk Menekan Menurunnya Minat Partisipasi Warga Saat Pelaksanaan PSU
• Sekelompok Orang Geruduk Gudang Logistik KPU Kota Bekasi
Via akun twitter pribarinya di @LiedetectorID, Handoko Gani menyebut jika ekspresi Sandiaga Uno menunjukkan rasa ketidaksukaan.
" Ini Ekspresi ketidaksukaan, namun kita memang ndak tahu kenapa," tulis Handoko Gani.
Disinilah menurut Handoko Gani diperlukan sebuah tindakan interview untuk mengetahui penyebabnya.
" Microecpresion ndak bisa tau sebab musabab, harus interview, dan ingat ndak bisa langsung simpulkan jujur atau bohong ya,"
" Saya harus lurukan kekelirun kesimpulan itu ya," tutur Handoko Gani