Viral Medsos
Anak Tewas Keracunan Usai Makan Cokelat Rp 500 yang Dibeli di Warung, Begini Kronologisnya
Harga cokelat warung Rp 500 menelan korban jiwa tersebut, bikin geger warga dan pemerintah setempat.
SEORANG anak tewas keracunan usai makan cokelat warung.
Diketahui harga cokelat warung Rp 500 menelan korban jiwa tersebut, bikin geger warga dan pemerintah setempat.
Kasus ini pun merebak luas, sampai ada seorang anak tewas keracunan usai makan cokelat mermaid.
WartaKotaLive melansir TribunStyle, peristiwa sedih yang menimpa gadis kecil bernama Jesika Putri agaknya jadi pelajaran berharga bagi orangtua untuk memperhatikan betul jajanan yang dikonsumsi anak.
• 7 Sayuran dan Buah-buahan Bernutrisi Tinggi dan Bisa Bikin Anda Kenyang Lebih Lama
• Pemerintah Jepang Tawarkan Beasiswa bagi Siswa SMA dan Sederajat untuk Studi 2020
• Soetrisno Bachir Mengaku Telah Membaca Arah Politik PAN Pasca Pertemuan Zulkifli dan Jokowi
Taufiq (42), warga Panjang Wetang Gang 1 Kecamatan Pekalongan Utara harus kehilangan putrinya setelah sang anak memakan jajanan anak berupa cokelat yang dibeli di warung sekitar rumah.
Taufiq beserta keluarga sangat terpukul atas kejadian tersebut.
Ia menjelaskan, Jesika Putri merupakan sosok periang dan sangat ramah.
• VIDEO: Amnesty International Amerika Serikat Sebut Jokowi Tak Berhasil Awasi Anti Korupsi
• VIDEO: Bertemu Prabowo-Sandi, Jihan Fahira Diberi Pesan Jaga Perdamaian
• (VIDEO) DRAMATIS, PSG Gagal Jadi Juara Piala Prancis Neymar Malah Pukul Penonton: Bisa Dihukum Lagi
"Anak saya sebelum meninggal meminta untuk didaftarkan sekolah, dan akan masuk sekolah Agustus mendatang," papar Taufiq, dikutip dari TribunJateng.com.
Diceritakan Taufiq, Jesika Putri bersama 3 temannya membeli cokelat itu pada Rabu (24/4/2019) sore.
"Anak saya bersama tiga temannya, membeli cokelat di warung, pada Rabu (24/4) sore.
• HEBOH! Bocah 6 Tahun Ditemukan Tewas Membeku di Lemari Pendingin, Begini Kronologisnya
• Mendengar Nyanyian Lucinta Luna, Begini Komentar Anji kepada Pedangdut Ini
• Berikan Segudang Solusi, Grab Luncurkan Fitur Baru Tile Tiket
Selang satu jam setelah makan cokelat tersebut, ia muntah-muntah dan mengeluarkan keringat dingin," jelasnya.
Karena terus muntah, pada Kamis dini hari dia membawa Jesika ke RS Bendan Pekalongon, namun Tuhan memanggil anak terakhir saya.
"Hingga kini saya masih teringat akan permintaannya untuk sekolah," katanya.
• BPBD DKI Sebut Tiga Titik Ibu Kota Masih Tergenang Banjir
• Keluhan Warga DKI Jakarta: Mau Sampai Kapan Seperti Ini? Setiap Banjir Mengungsi, Kasihan Anak-Anak
• PPK Pasar Minggu: Pokoknya Kalau Pemilu Serentak Lagi, Mungkin Tak Ada Lagi yang Mau Ikut
Wakil Kepala Polres Pekalongan Kota, Kompol I Wayan Tudy menuturkan, cokelat yang dikomsumsi oleh Jesica bermerek Mermaid.
Cokelat itu dijual dengan harga murah, hanya Rp 500 per bungkus.
"Setelah makan cokelat tersebut, dua bocah menjadi korban, seorang bernama Jesika dinyatakan meninggal setelah mendapat perawatan di RS Bendan.
Satu korban lagi, Nur Syafia Rahma (5), yang kini dirawat secara intensif di RS Budi Rahayu, Kota Pekalongan," ujar Wayan.
• Pasca Bercerai dengan Ahok, Kini Veronica Tan Berjualan Daging Bakar Setiap Hari Minggu
• Gerimis, Warga Sekitar Pantau Ketinggian Air di Pintu Air Manggarai
• BREAKING NEWS: Muncul Lubang Raksasa di Sukabumi, Warga Dihantui Ketakutan

Cokelat Mermaid
Sementara korban lain yang saat masih dalam perawatan, Nur Syafia Rahma (5), menuturkan, dia membeli cokelat tersebut karena menyukai bungkusnya yang berwarna-warni dengan gambar putri duyung.
"Saya makan cokelat itu bersama teman saya," papar Syafia, saat ditemui di Ruang Anak RS Budi Rahayu, Kota Pekalongan, Kamis kemarin.
Bocah itu mengaku, beberapa jam setelah makan cokelat, ia merasa pusing dan mual.
• LIVE Streaming RCTI! Manchester United Vs Chelsea Malam Ini Pukul 22.30 WIB
• Piala Indonesia, Miljan Radovic Optimistis Persib Bandung ke Semifinal
• Update Real Count Terbaru Pukul 13.00,Prabowo Menukik, Viral Daftar Menteri Pilihan Jokowi-Maruf

"Setelah membeli cokelat, saya bersama Jesika memakannya di rumah. Saya dan Jesika menghabiskan masing-masing satu cokelat, setelah itu saya merasa pusing dan mual, lalu saya dibawa ibu untuk berobat ke rumah sakit," ujarnya.
Korban Alami Intoksikasi
Nur Syafia Rahma mengalami intoksikasi atau keracunan.
Sejauh ini kami masih mendalami kemungkinan lain karena hasil pemeriksaan menunjukkan, urine Syafia mengandung darah.
Di sisi lain, leukosit atau sel darah putih Syafia meningkat menjadi 16 ribu, sedangkan normalnya di bawah 14 ribu.
• VIDEO: Pemotor Nekat Terobos Banjir di Cilandak
• Nikita Mirzani Melahirkan, Anak Tidak Diadzankan Oleh Ayah Kandung Sendiri
• VIDEO: Said Iqbal Bertemu Jokowi, Mengaku Tidak Bahas Politik
Peningkatan leukosit itu bisa jadi karena intoksikasi setelah memakan cokelat.
Saat dibawa ke rumah sakit, Rabu (24/4) lalu, Syafia mengalami muntah-muntah, disertai pusing hebat.
Itu menandakan tubuhnya kemasukan benda asing, dan tubuh Syafia menolaknya.
Dan gejala tersebut merupakan gejala keracunan.
• Live Streaming RCTI dan Prediksi Line Up Manchester United vs Chelsea: Berebut Posisi Empat Besar
• VIDEO: Richard Kyle Angkat Bicara Soal Video Masturbasi yang Viral di Medsos
• Penyanyi Anji Beri Kesempatan Lucinta Luna Berkarya Bikin Vlog Bareng
Selanjutnya, Syafia menjalani perawatan hampir 24 jam di RS Budi Rahayu, dan kini kondisinya menunjukkan peningkatan.
Keluhan saat dibawa pertama kali ke sini sudah berkurang, kesadarannya penuh bahkan sudah bisa diajak komunikasi, serta gejala mual diperutnya sudah tidak terasa lagi.
Ia menambahkan, intoksikasi bisa menyebabkan meninggal dunia jika salah dalam penanganan.
Saya mengimbau, jika masyarakat menemukan kasus yang sama, korban sesegera mungkin dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Salah sedikit dalam penanganan intoksikasi bisa berakibat fatal.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul "Awasi Jajanan Anak Anda! Cokelat Mermaid Pembawa Petaka, 1 Anak Meninggal Setelah Memakannya"