Samsung Menarik Sampel Ponsel Lipat Galaxy Fold, Ada Kerusakaan di Layar

Samsung Menarik Sampel Ponsel Lipat Galaxy Fold, Ada Kerusakaan di Layar.

Istimewa
PONSEL lipat Samsung 

"Merupakan malapetaka bahwa Samsung mengirim sampel ke pengulas tanpa instruksi yang jelas tentang cara menangani perangkat, dan bahwa perusahaan perlu memperbaiki layar yang berkedip," kata analis SK Securities, Kim Young-woo.

Menunda

Sebelumnya, Samsung menuda acara jumpa media pada hari ini yang rencananya akan digelar di Shanghai, China, dan Hongkong.

Alasan Samsung menunda itu terkait Samsung lipat rusak, Samsung Galaxy Fold, yang ramai dibahas pekan lalu di media sosial.

Petinggi Samsung di Korea Selatan seperti dilansir Reuters dan dikutip dari Kontan mengatakan, Samsung masih akan meninjau kembali ponsel lipat keluaran perusahaannya yang rusak.

Namun Samsung tidak merinci kapan penjadwalan ulang akan diselenggarakan.

Pihaknya juga menolak berkomentar soal perubahan peluncuran Samsung Galaxy Fold di Amerika Serikat.

Dapat Dividen Rp 16,5 Miliar, Apa yang Akan Dibeli Lo Kheng Hong?

Ini bermula pada saat Samsung meluncurkan seri Samsung Galaxy Fold di Amerika Serikat.

Alih-alih, diuji, sampel ponsel rusak saat diuji oleh wartawan teknologi.

Wartawan tersebut melaporkan adanya tonjolan pada badan ponsel, kedipan pada layar, hingga jeda pada sistem.

Hal ini, seperti yang dilaporkan oleh wartawan tersebut, dirasakan sehari setelah pemakaian ponsel.

Laporan tersebut viral di dunia maya sampai menciptakan tagar #foldgate di Twitter.

Samsung juga mengaku sudah menerima laporan kerusakan pada layar handset seharga 1.980 dollar AS per unit.

Hal ini meningkatkan momok penggunaan Samsung, setelah insiden Galaxy Note 7 yang dianggap mudah terbakar tiga tahun lalu.

Bosan dengan Pekerjaan Sekarang? Ada 10 Pekerjaan Unik dengan Bayaran Lumayan

Atas insiden tersebut, perusahaan besar asal Korea Selatan ini menarik kembali produk Note 7 dari pasaran dan menelan kerugian cukup besar.

Halaman
123
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved