Harta Karun Terbesar di Dunia Ada di Pasar Modal, Tips Lo Kheng Hong Beli Saham
Harta karun terbesar di dunia ada di pasar modal, tips Lo Kheng Hong beli saham.
Setahun bekerja, dia dipromosikan menjadi kepala cabang.
Dengan naik jabatan tentu gajinya pun ikut bertambah.
Lo Kheng Hong semakin giat melakukan investasi di pasar saham.
• Satgas Waspada Investasi Menutup 168 Fintech Ilegal
Setelah enam tahun bekerja di sana, Lo memutuskan untuk berhenti dan banting setir total menjadi investor saham.
Ia terus belajar dan memperkaya diri dengan ragam informasi seputar saham.
Hasilnya, Lo kian hebat bermain saham.
Hal itu ditandai dengan kenaikan aset, keuntungan, maupun kekayaannya.
• Selain Gadai Saham, Pegadaian Akan Meluncurkan Produk Gadai Sertifikat Tanah
Beberapa saham yang menguntungkan bagi Lo di antaranya saham PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk, PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, dan PT Indika Energy Tbk.
Untuk PT Multibreeder Adirama Indonesia Tbk misalnya, Lo Kheng Hong beli saham itu di harga Rp 250 per saham pada tahun 2005.
Kemudian saham itu dijual dengan harga Rp 31.500 per saham pada tahun 2011.
Dari seluruh pembelian tersebut, ia mengantongi keuntungan 12.500 persen atau melonjak 126 kali lipat dari harga awal.
• Pegadaian Menawarkan Produk Gadai Saham, Diluncurkan Bulan Depan
Selaini itu, Lo Kheng Hong beli saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk pada harga Rp 1.000 per saham lalu melepasnya di harga Rp 11.000 per saham.
Lalu ia juga memborong saham PT Indika Energy Tbk saat masih di level Rp 100 per saham.
Saat beli saham PT Indika Energy Tbk membawanya sebagai pemegang saham terbesar keempat setelah para pendiri perusahaan itu.
Lalu melepas saham INDY saat berada di level Rp 4.500 per saham.