Boeing 737 Max 8 Jatuh, Kapitalisasi Pasar Boeing Co Ikut Anjlok: Harga Pesawat Boeing 737 Max 8
Jatuhnya Boeing 737 Max 8 membuat kapitalisasi pasar Boeing Co juga ikut jatuh dalam waktu dua hari.
Jatuhnya Boeing 737 Max 8 membuat kapitalisasi pasar Boeing Co juga ikut jatuh dalam waktu dua hari.
WARTA KOTA, PALMERAH--- Jatuhnya Boeing 737 Max 8 milik Ethiopian Airlines juga membuat kapitalisasi pasar Boeing Co, pembuat Boeing 737 Max 8, ikut jatuh.
Dalam dua hari, kapitalisasi pasar Boeing Co anjlok sebanyak 26,6 miliar dolar AS atau setara Rp 372,2 triliun, kurs 1 dolar AS setara Rp 14.000.
Kapitilasi pasar merupakan istilah bisnis yang merujuk ke harga seluruh saham perusahaan, yaitu harga yang harus dibayar jika ingin membeli seluruh perusahaan itu.
• Facebook dan Instagram Alami Down di Seluruh Dunia, Tak Bisa Posting Hingga Terima Pesan
Dilansir dari CNBC yanng dikutip dari Kompas.com, saham Boeing terjun sebanyak 11 persen dari level 422,54 dollar AS pada Jumat (8/3/2019) menjadi 375,41 dollar AS pada perdagangan Selasa (12/3/2019) waktu AS.
Saham Boeing sempat menguat pada perdagangan sesi pagi, Rabu (13/3/2019).
Jatuhnya saham Boeing memangkas kapitalisasi pasar Boeing dari 238,7 miliar dollar AS menjadi 212,1 miliar dollar AS sejak Senin (11/3/2019) hingga Selasa waktu AS.
Ini menyusul keputusan puluhan negara dan maskapai untuk melarang terbang pesawat Boeing 737 Max.
• Dua Maskapai di Indonesia Total Memesan 272 Boeing 737 Max 8, Disaksikan Barack Obama
Pada perdagangan sesi pertama di bursa AS, Rabu, saham Boeing menguat tipis kurang dari 1 persen.
Pialang saham Edward Jones menurunkan rekomendasi saham Boeing dari "beli" menjadi "tahan" dengan pertimbangan kemungkinan penundaan pesanan pesawat Boeing 737 Max.
Pesawat Boeing 737 Max 8 yang dioperasikan Ethiopian Airlines jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Addis Ababa menuju Nairobi, Kenya, Minggu (10/3/2019).
Seluruh penumpang dan kru yang berjumlah 157 orang menjadi korban tewas.
• Satgas Waspada Investasi Menutup 168 Fintech Ilegal
Peristiwa ]ini terjadi lima bulan setelah pesawat Boeing 737 Max 8 yang dioperasikan Lion Air jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.
Seluruh penumpang dan kru yang berjumlah 189 orang tewas dalam insiden itu.
Adapun penyebab jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines masih dalam tahap investigasi.
Harga pesawat
Berapa harga Boeing 737 Max 8 yang dijual oleh Boeing Co itu?
Berdasarkan situs statista.com, pesawat tersebut dijual rata-rata seharga 121,6 juta dollar AS atau sekitar Rp 1,7 triliun per unit dengan kurs Rp 14.000/dollar AS.
Berdasarkan situs tersebut, seri pesawat Boeing 737 merupakan pesawat terlaris buatan pabrikan asal Amerika Serikat itu.
• Gagal Bayar Utang ke China, Kena Chinese Money Trap: Mata Uang Jadi Yuan Hingga Lego BUMN
Sebanyak 69 persen penjualannya dilepas ke pasar global.
Untuk tipe pesawat termahal yang dijual pabrikan asal Negeri Paman Sam itu berjenis Boeing 777 Max 9.
Harga jualnya berkisar 442,2 juta dollar AS atau sekitar Rp 6,19 triliun.
Adapun seri termurahnya, yakni Boeing 737-700 dengan harga 89,1 juta dollar AS atau setara Rp 1,25 triliun.
Spesifikasi Boeing 737 Max 8 didesain sebagai pesawat yang diklaim efisien bahan bakar dan nyaman bagi penumpang dengan suasana kabin yang lebih senyap.
• Baru Diluncurkan di Indonesia, Oppo F11 Pro Bisa Dipesan Mulai 14-23 Maret 2019 dan Ini Kelebihannya
Bahan bakar 737 Max juga diklaim lebih hemat 20 persen dibanding generasi 737 saat ini (737 NG).
737 Max akan meningkatkan kemampuan varian B737 Next Generation (NG) dengan daya jelajah terbang 340-570 mil laut lebih jauh, menjadi 3.500 mil laut atau 6.500 kilometer.
Dua hal itu, yakni kenyamanan dan efisiensi, bisa dicapai oleh B737 MAX 8 dengan peningkatan di sektor aerodinamika dan mesin pesawat.
Dari segi aerodinamika, B737 Max 8 mengusung desain winglet terbaru, yang dijuluki Scimitar Winglet.
Ujung sayap B737 Max 8 terlihat seperti dibelah menjadi dua, satu menjulur ke atas dan satu ke bawah.
Inilah ciri utama varian B737 Max. Winglet di ujung sayap berguna untuk memecah turbulensi udara yang terjadi di ujung sayap saat pesawat berjalan dalam kecepatan tinggi.
Turbulensi yang dihasilkan itu menghasilkan drag (daya hambat). Karena menghambat laju pesawat, mesin membutuhkan tenaga lebih, yang ujung-ujungnya drag ini membuat konsumsi bahan bakar boros.
Dengan winglet tambahan di ujung sayap, turbulensi udara di ujung sayap tadi bisa dipecah.
Dalam uji aerodinamika, udara yang menggulung di ujung sayap terlihat menjadi lurus alirannya, meminimalkan drag.
Soal mesin, B737 Max menggunakan mesin jenis terbaru, CFM LEAP 1B.
Desain mesin ini diklaim lebih senyap dibanding generasi mesin sebelumnya, yakni CFM56.
• Boeing 737 Max-8 Jatuh, Saham Ikut Anjlok: Beberapa Negara Masih Menerbangan Pesawat Itu
Diameter mesin CFM LEAP-1B juga lebih besar 20 cm, sehinga menurut Boeing, menghasilkan daya dorong lebih besar.
Dengan demikian, konsumsi bahan bakar mesin CFM LEAP-1B diklaim 11-12 persen lebih hemat.
Biaya operasionalnya juga diklaim tujuh persen lebih hemat dibanding mesin CFM56 yang dipakai varian 737 NG (Next generation).
Untuk membuat kabin menjadi lebih senyap, polusi suara (noise) yang dihasilkan oleh mesin CFM LEAP-1B juga sudah diturunkan.
Caranya, Boeing membuat desain penutup mesin bergerigi di bagian belakangnya.
Desain bergerigi ini (chevron-fringed) sama dengan yang dimiliki oleh mesin yang dipakai pesawat Boeing lainnya, yakni B787 Dreamliner dan B747-8 Intercontinental.
Inilah ciri lain yang membedakan 737 Max dengan 737 NG. Selain dua di atas, aerodnimaika dan mesin, terdapat juga peningkatan di sektor lain, seperti avionik, kokpit yang lebih ringkas, dan sebagainya.
• Mencari Layanan Jasa Titip secara Cepat Melalui Aplikasi, Ada Ratusan Jastip
Kompas.com/Sakina Rakhma Diah Setiawan dan Akhdi Martin Pratama
Berita ini telah diunggah di Kompas.com dengan judul Dalam 2 Hari, Kapitalisasi Pasar Boeing Lenyap 26,6 Miliar Dollar AS dan Ini Harga dan Spesifikasi Pesawat Boeing 737 Max 8