Marion Jola Sabet Penghargaan Bergengsi yang Disambut Gegap Gempita Media Sosial
Marion Jola menerima trofi kemenangannya itu di panggung MAMA 2018 yang berlangsung di Dongdaemun Design Plaza, Seoul, Korea Selatan.
lihat foto
Belum lama karyanya beredar di industri musik Indonesia, prestasi diraih oleh Marion Jola.
Single Jangan itu menjadi Original Sound Track (OST) film Menunggu Pagi, film karya Teddy Soeriaatmadja bersama rumah produksi IFI Sinema.
Marion Jola mengaku sangat senang karyanya mendapat apresiasi lebih dijadikan OST film layar lebar dan menjadi debutnya terlibat dalam karya film.
"Pastinya senang karya aku diapresiasi dengan dijadikan OST sebuah film. Menunggu Pagi jadi debut aku juga di industri perfilman Indonesia," kata Marion Jola.
Marion Jola mengatakannya saat ditemui disela-sela waktu peluncuran poster dan jumpa pers film Menunggu Pagi, di Equibicle Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2018).
Wanita yang akrab disapa Lala itu mengungkapkan bahwa dia tidak menyangka, karya barunya itu menjadi OST film layar lebar bertema pergaulan remaja.
"Pastinya enggak nyangka sih, dan memang benar prosesnya itu sebentar, cuma seminggu aja sama proses mempelajari lagu," ucapnya.
"Aku berharap lagu ini disukai masyarakat, dan ternyata disukai banget. Kayak lebih dari ekspektasi kita," katanya lagi.
Mengenai lagu Jangan, wanita kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Timur, 12 Juni 2000 itu menjelaskan bahwa karyanya menceritakan tentang masalah percintaan seseorang.
"Ini untuk pertama kali lagu aku dijadikan soundtrack, karena ini kan juga single pertama aku. Pastinya aku merasa bersyukur sekali dengan semua karier yang aku rasakan sampai saat ini," ujar Marion Jola.
Film Menunggu Pagi mengangkat kisah kehidupan remaja berlatar belakang event party musik internasional terbesar di Indonesia dan Asia.
Pesta musik tersebut menceritakan tentang sekelompok anak muda yang menikmati keseruan dan kegembiraan, menyaksikan acara musik techno atau Electro Dance Music (EDM).
Kemudian, film bergenre drama romantis tersebut mengangkat tentang romansa cinta anak muda yang dibumbui intrik tak terduga dari sang sutradara.
Film tersebut dibintangi oleh aktris dan aktor muda Indonesia seperti Aurelie Moeremans, Putri Marino, Ganindra Bimo, Mario Lawalata, Arya Vasco, Arya Saloka, Bio One, dan Raka Hutchson.
