Bangunan SMPN 32 yang Roboh Buatan Tahun 1880 dan Tak Pernah Direnovasi

Bangunan yang roboh itu terdiri dari dua lantai. Tapi lantai dua sudah tak dipakai karena kondisinya rusak parah.

istimewa
Gedung SMPN 32 Pekojan, Jakarta Barat roboh, Kamis (21/12/2017) 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw

WARTA KOTA, GAMBIR -- Bangunan SMPN 32 Jakarta yang roboh merupakan cagar budaya yang belum pernah direnovasi.

Bangunan sekolah itu terdiri dari 2 bangunan terpisah.

Satu bangunan inti dan satu bangunan lain yang kini roboh.

Bangunan yang roboh itu terdiri dari dua lantai. Tapi lantai dua sudah tak dipakai karena kondisinya rusak parah.

Sehingga hanya lantai dasar yang dipakai untuk kegiatan agama siswa.

Seperti yang telah diberitakan Wartakotalive.com, pada 5 Januari 2017, Kepala Tata Usaha SMPN 32 Jakarta, Heri Sidik, pernah mengatakan pihaknya sudah berulang kali bersurat ke Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata DKI Jakarta untuk memperbaiki gedung sekolah.

‎"Tapi, belum dikabulkan juga sampai sekarang," kata Heri, Januari 2017 lalu.

Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Bowo Irianto, mengakui bahwa bangunan itu memang belum pernah direnovasi sampai sekarang.

"Untuk (renovasi) cagar budaya memang tidak mudah," kata Bowo ketika dihubungi Wartakotalive.com, Kamis (21/12/2017)..

Bangunan tua SMPN 32 yang digunakan sebagai tempat salat dan kini roboh itu didirikan tahun 1880.

‎Di tahun 1880 bangunan bergaya Tiongkok itu ditinggali keluarga Kho Pu Tjien.

‎Keluarga itu kemudian menjadikannya sebagai hotel.

‎Para pedagang dari luar Batavia pun kerap menginap di bangunan itu di tahun 1880-an.

‎Baru kemudian di tahun 1880 hotel diperbesar.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved