Nama Bayi Ajaib di Enrekang Sama dengan Sufi Wanita Asal Irak

Bayi yang diklaim ajaib di Dusun Penja, Desa Karueng, telah diberikan nama oleh keluarganya.

Tribunenrekang.com/Muh Azis Albar
Ketua KP2AM Sry Yanti Nigsih (baju hitam) bersama tim dari Dinkes, Puskesmas, dan DP3A Enrekang, saat mengunjungi kediaman Utje Ramadani, wanita yang dikabarkan melahirkan 'bayi ajaib' di Dusun Penja, Desa Karuen, Kabupaten/Kecamatan Enrekang, Sulawesi Selatan. 

WARTA KOTA, ENREKANG - Bayi yang diklaim ajaib di Dusun Penja, Desa Karueng, Enrekang, Sulawesi Selatan, telah diberikan nama oleh keluarganya.

Bayi perempuan yang dilahirkan oleh Utje Ramadani (19) itu diberi nama Rabiatul Al Adawiyah.

Apa arti di balik nama tersebut? Sejauh ini makna dari nama yang diberikan keluarganya tersebut belum diketahui. Itu lantaran pihak keluarga memang sangat tertutup terkait kelahiran bayi yang diklaim ajiab tersebut.

Baca: Bayi Ajaib di Enrekang Akhirnya Punya Identitas, Ini Dia Nama Lengkapnya

Nama bayi tersebut bisa diketahui dari informasi yang diperoleh Kepala Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) Karueng Anna Fitriana.

Dikutip dari situs wikipedia, nama bayi tersebut sama dengan nama seorang sufi wanita yang dikenal karena kesucian dan kecintaannya terhadap Allah.

Wanita tersebut juga bernama Rabiatul Al Adawiyah yang juga dikenal dengan nama Rabi'ah Basri. Rabi'ah dilahirkan di Kota Basrah, Irak, sekitar abad kedelapan tahun 713 717 masehi.

Baca: Saat Diimunisasi BCG, Tak Ada yang Aneh Atau Istimewa dari Bayi Ajaib di Enrekang

Ia dilahirkan dari keluarga yang sangat miskin dan merupakan anak keempat dari empat bersaudara, sehingga ia dinamakan Rabiah yang berarti anak keempat.

Ia dikenal sebagai seorang wanita yang taat beribadah. Saking taatnya, ia memutuskan tidak menikah hingga akhir hayatnya.

Rabi'ah memilih untuk tidak menikah karena ia takut tidak bisa bertindak adil terhadap suami dan anak-anaknya kelak, karena hati dan perhatiannya sudah tercurahkan kepada Allah. Hingga saat ini telah banyak buku yang ditulis memuat kisah Rabiatul Al Adawiyah tersebut.

Baca: Hasil Tes DNA Belum Keluar, Ayah Bayi Ajaib di Enrekang Masih Misterius

Lantas, apakah pihak keluarga Utje Ramadani sengaja memberi nama itu untuk menyamakan kisahnya dengan wanita sufi Rabiatul Al Adawiyah? Hingga kini, pihak keluarga belum menjelaskan maksud dari penamaan bayi tersebut.

Apalagi, pihak keluarga sangat tertutup soal kelahiran bayi yang diklaim ajaib itu. Pihak Polres Enrekang juga masih melakukan penyelidikan terkait kasus 'bayi ajaib' ini. (Muh Azis Albar)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved