Sidang Ahok
Antisipasi Massa Anarkis, Dua Ekor Anjing K-9 Jaga Mako Brimob
Dua ekor anjing pelacak K-9 Mabes Polri diterjunkan membantu pengamanan di Markas Komando Brimob, Kepala Dua, Depok, Rabu (10/5/2017).
Penulis: | Editor: Yaspen Martinus
lihat foto
WARTA KOTA, DEPOK - Dua ekor anjing pelacak K-9 Mabes Polri diterjunkan membantu pengamanan di Markas Komando Brimob, Kepala Dua, Depok, Rabu (10/5/2017).
Pengamanan dilakukan untuk memeriksa tamu yang masuk dan mengatisipasi massa anarkis.
"Buat mengantisipasi massa yang anarkis, maka diperbantukan unit K9," kata Brigadir Fredianto di Mako Brimob Kelapa Dua.
Penurunan anjing pelacak di Mako Brimob baru dilakukan hari ini sesuai perintah atasan.
Menurut Fredianto, penempatan anjing pelacak ini juga mengikuti tempat Ahok ditahan. Kata dia, anjing pelacak ini, juga akan ditempatkan di Rutan Cipinang.
"Kami mengikuti alur saja," tuturnya.
Lebih lanjut dirinya menambahkan, anjing yang diturunkan memiliki keahlian untuk melacak dan mengendalikan massa. Anjing terlatih tersebut sanggup melakukan pengejaran sejauh 10 kilometer.
"Kecuali pelaku pergi naik kendaraan, tidak terlacak lagi," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, usai mendengarkan vonis dua tahun penjara, Ahok langsung digelandang ke Rutan Cipinang, Jakarta Timur.
Karena begitu banyak massa yang menunggu di depan Rutan Cipinang, aparat kepolisian akhirnya memutuskan untuk memindahkan Ahok ke Mako Brimob dengan alasan keamanan. (*)
| Ahok Kembali Bicara Hukuman Kepada Dirinya Tanpa Didahului Proses Lebih Lanjut |
|
|---|
| Ahok Sudah Dipenjara, Buni Yani: Ngapain Saya Harus Masuk Penjara Juga |
|
|---|
| Kuasa Hukum: Kelak Ahok akan Mendapatkan Keadilan di Tempat Lain |
|
|---|
| Ditemui Djarot di Mako Brimob, Ahok Tanya Perkembangan Pembangunan Masjid di Kalijodo |
|
|---|
| Ternyata Kejaksaan Negeri Jakarta Utara Sudah Cabut Banding Vonis Ahok Sejak 6 Juni 2017 |
|
|---|
