Janji dan Tekad Ronaldo untuk Ayahnya Tercinta

WARTA KOTA, PALMERAH -- Sebelum akhirnya menjadi bintang pujaan dan bermain di Real Madrid, Cristiano Ronaldo hidup pas-pasan bersama keluarganya di Portugal.

Hingga menginjak remaja, Ronaldo berkata kepada ayahnya bahwa mereka akan menjadi orang yang makmur.

"Ayah, kita akan jadi orang kaya, kita akan beli rumah mewah," katanya.

Ayahnya menimpali, itu suatu hal yang mustahil karena tidak pernah terbayangkan, anaknya itu akan sukses di sepakbola dan menjadi salah seorang terkaya di dunia.

"Itu mustahil nak, hanya mimpi," kata ayahnya, sambil mengelus-elus kepala Ronaldo, yang masih remaja.

Ronaldo sering menatap langit karena merindukan ayahnya.

Baca: Ronaldo : Saya Meminta kepada Tuhan Diberi Kesempatan

"Sekarang, semuanya terbukti dan bukan mustahil, aku bisa hidup berkecukupan, punya rumah mewah, mobil bagus, dan impian lainnya terwujud," katanya.

Ronaldo menjadi pemain sepakbola sukses karena latihan-latihan berat yang dilaluinya termasuk melakukan tendangan bebas mematikan dan dribbling bola yang memukau, sehingga posisinya di Real Madrid dan Portugal tidak tergantikan.

Di antara sejumlah kesuksesan yang diraihnya dan di puncak kejayaannya, ada hal yang sangat dirindukan Ronaldo.

Ya, dia ingin ayahnya ada di sisinya seperti kala masih hidup.

"Aku berhasil meraih semuanya, tapi dia (ayah) sudah pergi," katanya penuh keharuan dan kerinduan akan kehadiran sosok ayahnya tersebut.

Baca: Wah, Cristiano Ronaldo dan Real Madrid FC Pun Kirim Salam “Om Telolet Om”

Ronaldo memang menjadi bintang dan kunci permainan untuk klub yang dibelanya, termasuk kala membela negaranya, Portugal.

Ada yang dirasakan hilang, sehingga kala berhasil memenangkan pertandingan-pertandingan penting, matanya berkaca-kaca karena teringat sang ayah yang dikasihinya, tapi telah tiada.

Baca: Gelar Ballon dOr 2016 Diraih Cristiano Ronaldo