Harga Daging Sapi Melonjak, PD Pasar Jaya Gelar Operasi Pasar

WARTA KOTA, KRAMATJATI - PD Pasar Jaya bersama‎ Bulog menggelar operasi pasar di sejumlah titik di DKI Jakarta.

‎Hal itu dilakukan untuk mengatasi harga daging sapi yang melonjak di pasaran saat ini.

Salah satu tempat digelarnya operasi pasar ‎adalah Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur dimana terdapat dua unit truk yang masing-masing menyediakan 400 kilogram daging sapi.

Harga daging sapi yang dijual dalam operasi pasar yakni Rp 90 ribu per kilogram. ‎

Langkah tersebut tentu saja disambut baik masyarakat yang hendak membeli daging sapi. Salah satunya adalah Yati (45), warga Kramat Jati. Yati pun mengaku senang dengan adanya operasi pasar tersebut.

"Ya terbantu lah dengan adanya operasi pasar kayak begini, harganya murah. Apalagi saat ini para pedagang sedang enggak jualan," katanya, Senin (10/8).

Hanya saja ada sedikit yang mengganjal bagi Yati. Pasalnya daging sapi yang dijual melalui operasi pasar, dagingnya masih utuh dan belum terpisah dari lemaknya. Sementara bila membeli di pasar, daging yang didapat adalah daging murni yang sudah dibersihkan.

"‎Kalau daging yang dijual di sini (operasi pasar) masih ada lemaknya, beda kalau beli di pasar. Tapi enggak apa-apa lah, toh harganya lebih murah," ungkapnya.

‎Sementara itu Direktur Utama PD Pasar Jaya Djangga Lubis menjelaskan operasi pasar tersebut akan dilaksanakan selama beberapa hari kedepan. Hanya saja hal itu bisa saja berubah sewaktu-waktu tergantung situasi dan kondisi yang ada.

"Operasi pasar ini kami lakukan selama empat hari ke depan dan sudah dimulai sejak Minggu kemarin. Tapi kalau dalam dua hari kedepan sudah normal, ya kita stop," kata Djangga.

Djangga menambahkan pihaknya berencana akan melibatkan PD Dharma Jaya yang diketahui merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik pemerintah provinsi DKI Jakarta ‎untuk menggelar operasi pasar daging sapi murah.

"Kita juga berusaha kerjasama dengan PD Dharma Jaya tapi sampai sekarang belum turun. Nanti kita akan koordinasi lagi tentang pelaksanaannya," ungkap Djangga.

Sementara itu saat disinggung mengenai aksi mogok penjual daging sapi, Djangga mengaku tidak bisa mencegah aksi para pedagang. Ia menjelaskan bahwa sebenarnya ada beberapa pedagang yang tetap ingin berjualan.

Hanya saja karena adanya rasa solidaritas terhadap sesama pedagang yang sangat tinggi, maka mereka mau tidak mau tetap melanjutkan aksi mogok jualan.

Adapun PD Pasar Jaya menggelar operasi pasar daging sapi murah di beberapa pasar yakni di Pasar Tebet, Pasar Rawamangun, Pasar Sunan Giri, Pasar Mayestik, Pasar Ciracas, Pasar Rawa Bening, Pasar Kramat Jati, dan sejumlah pasar lainnya.