Kabur dari Rumah, Mahasiswi Unika Sembunyi di Rumah Pacar

AG mengaku, gadis yang akrab dipanggil Mima ini kabur dari rumah atas kemauannya sendiri

WARTA KOTA, JAKARTA - YFS (18), mahasiswi Universitas Katolik (Unika) di Semarang, yang dikabarkan hilang sejak 18 hari lalu, dijemput paksa oleh polisi dari rumah pacarnya, AG (28), di Gunungpati, Semarang, Kamis (6/11/2014).

AG mengaku, kekasihnya yang akrab dipanggil Mima ini kabur dari rumah atas kemauannya sendiri. Hal itu dilakukan dua kali. Pada kejadian pertama, Mima hanya bertahan selama dua hari di rumah AG karena bersedia mendengarkan nasihat pacarnya itu untuk pulang ke rumah.

Namun, dalam pelarian yang kedua ini, Mima bersikeras tak mau pulang.

Mahasiswi semester pertama Fakultas Ekonomi Manajemen Unika Soegijapranata ini mengaku takut dimarahi kedua orangtuanya. Mima bahkan sempat mengancam akan pergi lebih jauh jika diantar kembali ke rumah orangtuanya. Akhirnya, AG terpaksa membiarkan pacarnya.

“Selama 18 hari bersembunyi di rumah, kami sempat melakukan hubungan intim sebanyak tiga kali,” tambah AG.

Kasatreskrim Polres Semarang Iptu Herman Sophian mengatakan, atas permintaan pihak keluarga, Mima telah menjalani visum.

“Dalam pengaduan ini, terlapor dapat dijerat Pasal 332 KUHP karena Yemima dianggap masih di bawah umur (belum 21 tahun),” lanjut Herman.

Seperti diberitakan sebelumnya, Yemima Fanuel Sudarno (18), warga Jalan Jagalan 554 Ungaran, Semarang, hilang sejak Minggu (19/10/2014).

Mima—panggilan akrab Yemima—hilang setelah mengikuti kegiatan live in di Desa Harjosari, Bawen, Kabupaten Semarang. Belakangan diketahui ternyata gadis ini bersembunyi di rumah pacarnya, AG

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved