Penembakan

Polisi yang Ditembak di Depok Bertugas di Samsat Polda Metro Jaya, Pelaku di Baharkam Mabes Polri

PEJABAT polisi di Polresta Depok bersikap hati-hati saat memberikan pernyataan terkait insiden polisi tembak polisi.

ISTIMEWA
Bripka Rachmat Effendy (kiri) dan Brigadir Rangga Tianto 

PEJABAT polisi di Polresta Depok bersikap hati-hati saat memberikan pernyataan terkait insiden polisi tembak polisi.

Insiden polisi tembak polisi terjadi di ruangan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Cimanggis, Jalan Raya Bogor, Kamis (25/7/2019) malam.

Sebab, kasus tersebut kini diambil alih oleh Polda Metro Jaya.

Gerindra Nilai Dukungan Surya Paloh kepada Anies Baswedan untuk Pilkada DKI 2022, Bukan Pilpres 2024

Wakapolresta Depok Ajun Komisaris Besar Arya Perdana misalnya, menolak membeberkan lebih jauh peristiwa itu.

"Langsung ke Kapolres atau Kabid Humas (Polda Metro Jaya), ya," ujar Arya kepada Wartakotalive, Jumat (26/7/2019).

Hal yang sama disampaikan Kapolsek Cimanggis Komisaris Suyud, yang menyatakan pihaknya tak berwenang memberi keterangan.

Petani Punya Tiga Mobil Mewah dan Mesin Giling Padi Seharga Rp 1 Miliar, Ternyata Bandar Narkoba

"Mas, kasusnya ditangani Polda. Saya lagi berangkat haji," bilang Komisaris Suyud kepada Wartakotalive.

Sedangkan Wakapolsek Cimanggis Ajun Komisaris Agus K mengaku tidak ingin melampaui wewenang.

"Bukannya saya tidak mau berkawan dengan wartawan, tapi kebijakannya seperti itu," ujar AKP Agus saat ditemui Wartakotalive di Polsek Cimanggis, Jumat pagi.

Ini yang Ditakutkan Gerindra Jika Anies Baswedan Tergiur Rayuan NasDem

"Keterangan hanya dari Kapolres atau Kabid Humas," imbuhnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan peristiwa penembakan oleh Brigadir Rangga Tianto (32) terhadap Bripka Rachmat Effendy (41).

Menurut Argo Yuwono, saat ini pelaku penembakan sudah diamankan pihaknya dan dalam pemeriksaan Propam Polda Metro Jaya.

 Tagar PrayForHongkong Rajai Trending Topic Twitter, Buntut Demonstran Dipukuli Massa Diduga Preman

"Kejadian tersebut betul adanya," kata Argo Yuwono kepada Wartakotalive, Jumat (26/7/2019).

Saat ditanya apakah kronologi peristiwa seperti uraian laporan polisi yang beredar, Argo Yuwono mengiyakannya.

"Ya, betul seperti itu," ucap Argo Yuwono.

 Besok TKN Jokowi-Maruf Amin Dibubarkan

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved