BERITA VIDEO

VIDEO : Dapat Perlakuan Istimewa, Jemaah Haji Indonesia Disambut Pangeran Arab Saudi

Suatu keistimewaan bagi jemaah haji asal Indonesia, terutama embarkasi Jakarta. Para jemaah haji itu disambut putra Raja Salman di Arab Saudi.

Untuk kesekian kalinya Indonesia mendapatkan perlakuan istimewa dari Kerajaan Arab Saudi.

Putra Raja Salman, Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al Saud menyambut kedatangan kloter jamaah haji Indonesia dari Embarkasi Pondok Gede (JKG 11) yang melewati jalur fast track di Bandara Madinah, Arab Saudi,  Sabtu (14 /7/2019) siang.

 Turut mendampingi dalam acara penyambutan, Menteri Haji dan Umrah, Dr. Muhammad Shalih Taher Bentin, Presiden GACA (General Authority of Civil Aviation) Abdul Hadi Al-Mansouri dan beberapa pejabat tinggi baik dari Kementerian Dalam Negeri maupun Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.

Putra Raja Salman, Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al Saud menyambut kedatangan kloter jamaah haji Indonesia dari Embarkasi Pondok Gede (JKG 11) yang melewati jalur fast track di Bandara Madinah, Arab Saudi,  Sabtu (14 /7/2019) siang.
Putra Raja Salman, Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al Saud menyambut kedatangan kloter jamaah haji Indonesia dari Embarkasi Pondok Gede (JKG 11) yang melewati jalur fast track di Bandara Madinah, Arab Saudi, Sabtu (14 /7/2019) siang. (Dok KBRI Riyadh)

Dari siaran pers Kedutaan Besar Indonesia di Riyadh dijelaskan bahwa perwakilan Pemerintah Republik Indonesia tampak hadir Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel dan kepala Daker Bandara Arsyad Hidayat.

Dalam keterangan kepada pers, Dubes Agus Maftuh menegaskan bahwa dalam sejarah haji Indonesia, ini adalah pertama kalinya jamaah haji Indonesia disambut oleh seorang Putra Raja.

Sambutan istimewa ini menunjukkan betapa kuatnya hubungan bilateral kedua negara dalam poros SAUNESIA (Saudi Indonesia) yang berada dalam masa-masa keemasan.

Suatu keistimewaan Jemaah Haji asal Pondok Gede disambut Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al Saud
Pangeran Faisal bin Salman bin Abdulaziz Al Saud juga menjabat Gubernur Madinah (Dok KBRI Riyadh)

Pangeran Faisal bin Salman adalah kakak dari Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman yang sangat dekat dengan Presiden Jokowi.

Dubes Agus Maftuh meyakini bahwa Kerajaan Arab Saudi memberikan keistimewaan kepada Indonesia juga tidak bisa dipisahkan dari hubungan hangat antara Presiden Joko Widodo dan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud.

Pangeran Faisal bin Salman mengapresiasi jamaah haji Indonesia, meski jumlahnya terbesar namun dikenal sebagai jamaah yang tertib, disiplin dan taat aturan, sehingga sangat membantu dalam menciptakan kelancaran penyelenggaraan haji yang nyaman sebagai realiasasi Visi Saudi 2030.

Petugas memeriksa calon jemaah haji di Asrama Haji, Pondokgede, Bekasi, Sabtu (6/7/2019).
Petugas memeriksa calon jemaah haji di Asrama Haji, Pondokgede, Bekasi, Sabtu (6/7/2019). (Warta Kota/Adhy Kelana)

Dubes Agus Maftuh menegaskan bahwa jalur fast track ini adalah pengalaman untuk kedua kalinya bagi jamaah Indonesia karena Indonesia termasuk negara pertama kali yang mendapatkan “keistimewaan” ini pada tahun yang lalu bersama dengan Malaysia.

Agus Maftuh juga menambahkan untuk tahun ini Kerajaan Arab Saudi menambahkan 3 negara yang bisa menikmati pelayanan baru ini yaitu Pakistan, Bangladesh dan Tunisia dengan total jumlah 225.000.

Dubes RI yang juga staf pengajar UIN Sunan Kalijaga tersebut sangat bersyukur atas kemudahan yang diberikan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi kepadanya.

Kloter pertama calon jamaah haji Jakarta Selatan melakukan pemeriksaan awal yang terdiri dari pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan dokumen haji, pembagian gelang identitas diri, dan pembangian uang saku di asrama haji Pondok Gede Jakarta Timur, Sabtu.
(6/7). Kolter petama ini memberangkatan 182 calon jemaah haji dan 8
petugas haji yang akan diberangatkabn besok pukul 09.00 dari bandara
Soekarno-Hatta.
Kloter pertama calon jamaah haji Jakarta Selatan melakukan pemeriksaan awal yang terdiri dari pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan dokumen haji, pembagian gelang identitas diri, dan pembangian uang saku di asrama haji Pondok Gede Jakarta Timur, Sabtu. (6/7). Kolter petama ini memberangkatan 182 calon jemaah haji dan 8 petugas haji yang akan diberangatkabn besok pukul 09.00 dari bandara Soekarno-Hatta. (Warta Kota/Adhy Kelana)

Salah satu kemudahan tersebut adalah Dubes RI bisa berkomunikasi langsung dengan Raja Salman dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Dalam komunikasi dengan Raja tersebut Dubes menyampaikan keinginan Presiden Joko Widodo untuk menambah kuota haji 29.000 menjadi 250 ribu jamaah mengingat masa antri di Indonesia mencapai 30 tahun.

Alhamdulillah tahun ini sudah ada penambahan 10.000 jamaah dan diharapkan tahun depan bisa menambah 19.000 lagi agar bisa mencapai 250.000 jamaah.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved