Kabar Tokoh

Bahasa Inggris Presiden Jokowi Terdengar Medok Jawa, Sujiwo Tejo Malah Kritisi Netizen

Menurut Sujiwo Tejo tidak terlalu penting seorang pemimpin negara menguasai bahasa asing. Terpenting ialah ukuran kepemimpinannya.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
kompas.com
Aktor Sujiwo Tejo berpose di sela wawancara promo film Kafir di Redaksi Kompas.com, Jakarta, Jumat (27/7/2018). Film horor besutan Azhar Kinoi Lubis ini akan tayang di bioskop 2 Agustus mendatang.(KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO) 

Budayawan Sujiwo Tejo mengkritisti netizen yang mempermasalahkan bahasa Inggris seorang pemimpin.

Kritikan tersebut berkaitan dengan kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di KTT G20 beberapa waktu lalu.

Sebelum mengkritik netizen, pria yang selalu bersarung itu menegaskan jika dirinya bukan pendukung Presiden Jokowi atau siapapun.

“Tapi kalau mau ngritik Presiden Jokowi kritiklah kepresidenannya. Kemampuan berbahasa Inggris bukan ukuran kepresidenan, Cuk, Itu ukuran staf ahli, peneliti, dosen dll. Mari kita fair pada Presiden Jokowi atau siapa pun. Suwun.” cuit Sujiwo di akun twitternya @sudjiwotedjo pada Kamis (4/7/2019).

Ini Rumah Mewah Syahrini di Jakarta dan Bogor, Krishna Murti dan Sujiwo Tejo Respons Mahar Rp 40 M

Barbie Kumalasari Punya Berlian 30 Karat, Hotman: Buktikan Minimal Berlian Segitu Pacarnya Brad Pitt

Jarang Diberitakan Tapi Kini Salah Satu Kandidat Menteri Muda Jokowi, Ini Profil Prananda Paloh

Tokoh muda Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen yang kini jadi pengajar di Australia  juga mengaimini pendapat Sujiwo.

“Pak @jokowi yg Inggrisnya medok bisa jadi Presiden. Lha wong saya aja Inggrisnya berantakan bisa jadi dosen di Monash, dan tulisan bhs Indonesia saya juga ancur tapi nulis banyak buku,” jelasnya meretweet lewat akun @na_dirs.

Ditolak Nasdem Masuk Koalisi, Arief Poyouno: Jokowi Itu Awal PDIP dan Gerindra yang Usung

Diberitakan Tribunnews sebelumnya Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan juga angkat bicara soal bahasa Inggris Presiden Jokowi di acara KTT G20 di Osaka beberapa waktu lalu.

Luhut hadir langsung mendampingi Jokowi dalam acara yang sangat bergengsi itu.

Di Facebook-nya @luhutbinsar.pandjaitan, dia mengakui bahasa Inggris Jokowi medok (logat) Jawa tapi sangat lancar berbincang-bincang.

Ada yang bilang bahasa Inggris Pak Jokowi medok Jawa. Memang betul. Saya juga medok, tapi medok Batak.

Santap Makanan Tradisional Vietnam Yuk! Ini Manfaat Pho Untuk Kesehatan Tubuh Anda

Lantas apakah kita harus malu dengan lidah Indonesia kita?

Saya tidak setuju, karena saya bangga jadi orang Indonesia, dan saya bangga dengan logat Batak saya.

Masalah aksen ini saya perhatikan ketika mendampingi Pak Jokowi selama menghadiri KTT G20 di Jepang minggu lalu.

Saya mendengar Beliau selalu berbahasa Inggris dengan lancar dalam setiap komunikasinya dengan pimpinan negara lain.

Kalau bahasa Inggrisnya tidak baik, maka tidak mungkin seperti Ivanka Trump atau para pimpinan negara lain sampai ketawa-ketawa saat berbincang dengan Beliau.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved