Waspada Uang Palsu Kalau Tukar Uang Baru di Jalan, Jasa Penukaran Resmi Masih Berlangsung di Monas
Pertama menghindari adanya uang palsu. Kedua adalah keamanan, jangan sampai hasil menabung 11 bulan nanti ada insiden dijalan
Menjelang Hari Raya Idul Fitri, warga berbondong-bondong mencari jasa penukaran uang pecahan baru untuk dibagikan kepada sanak saudara di kampung halaman.
Seketaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah berpesan agar warga tidak tergiur dengan jasa penukaran uang di pinggir jalan yang tidak resmi.
"Pesan dari kami sebaiknya warga Jakarta yang ingin melakukan perjalanan pulang kampung, menukar uangnya ditempat-tempat yang resmi ya," ujar Saefullah di IRTI Monas, Jumat (17/5/2019).
• VIDEO : Yuk Tukar Uang Baru di Lapangan IRTI Monas
• Masyarakat Pilih Tukar Uang di Parkir IRTI Monas, Proses Cepat dan Gratis!
• Tidak Sempat Tukar Uang? Ada 15 Titik Penukaran Uang di Jalur Mudik
Hal tersebut untuk menghindari adanya uang palsu yang diedarkan oleh orang yang tak bertanggung jawab.
"Pertama menghindari adanya uang palsu. Kedua adalah keamanan, jangan sampai hasil menabung 11 bulan nanti ada insiden dijalan," kata Saefullah.
Ia menyarankan agar warga Ibu Kota menukarkan uang ditempat yang sudah disediakan Pemprov yakni IRTI Monas.
Pasalnya Bank Indonesia (BI) menggandeng 17 bank Pemerintah dan Swasta untuk menyediakan jasa penukaran uang selama tiga pekan mulai 13 - 29 Mei 2019.
• Kabar Terbaru Nur Khamid yang Persunting Bule Cantik, Kini Berpisah Sementara. Mungkinkan Langgeng?
Waktu operasional jasa penukaran uang yakni dari Senin - Jumat, pukul 09.00 hingga 14.00 WIB.
"Kami sangat bahagia, semoga program ini berjalan tiap tahun," ungkap Saefullah.
Sudah Sepekan
Penukaran uang di parkir IRTI Monumen Nasional (Monas) sudah dilakukan sejak sepekan lalu.
Bank Indonesia menggelar jasa penukaran uang pecahan baru dengan menggandeng 17 bank pemerintah dan juga swasta.
Terlihat salah satu warga yang sedang duduk didalam tenda tunggu sambil memegang nomor antrean dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Iya lagi nunggu dipanggil mau tukar uang," ujar Musaroh kepada Warta Kota kala itu.
• Ini Daftar Tarif Baru Rute Gemuk Penerbangan Indonesia, Ombudsman Kritik Kebijakan Penurunan Tarif
Warga asal Sidoarjo Jawa Timur ini mengaku mendapat info penukaran uang dari teman jualannya.