Pilpres 2019
Sistem Real Count BPN Hitung C1 Pilpres yang Menangkan PrabowoTerungkap, Pakai Teknologi Ini
Tim BPN Akhirnya Ungkap Sistem yang Dipakai Untuk Kumpulkan C1 Pilpres 2019 dan Klaim Menang Prabowo
TIM BPN akhirnya mengungkap sistem yang digunakan untuk mengumpulkan C1 secara cepat, dan akhirnya membuat Prabowo berani mengklaim kemenangan hanya beberapa jam usai pencoblosan Pilpres 2019 di Pemilu 2019 pada 17 April lalu.
Pada 17 April lalu memang terjadi peristiwa dimana sebagian besar quick count memenangkan Paslon nomor urut 01 Jokowi-Maruf.
Tapi, ternyata justru Prabowo yang lebih dulu mengklaim kemenangan berdasarkan data yang dikumpulkan BPN.
• Raffi Ahmad Larang Pengasuh Rafathar Mudik Lebaran, Ujungnya Ribut, Emosi, dan Resign
• Ini Bacaan Lengkap Doa Kamilin yang Lazim Dibaca Para Ulama Setiap Selepas Sembahyang Tarawih
• Andre Taulany Tertegun Mendengar Ketua PBNU Kiai Said Aqil Siroj Ngaji Burdah
• Suara Adian Napitupulu Keok dari Fadli Zon di Dapil Neraka, Ini 9 Nama Lolos ke Senayan
• Cara,Syarat,Jadwal Lengkap Penerimaan Siswa Baru (PPDB) SD, SMP, SMA/SMK Negeri di Jakarta 2019
• Ada 7 Jalur Penerimaan Siswa Baru (PPDB) Sekolah Negeri se-Jakarta Tahun 2019, Ini Syarat Lengkapnya
• Anak Sopir Jaklingo dan Panti Asuhan Diberi Jalur Khusus Seleksi di PPDB DKI Jakarta 2019
Hal ini sempat menimbulkan pro kontra, apalagi kubu Prabowo sempat menuding quick count keliru.
Bahkan para pimpinan lembaga survei kredibel yang melakukan quick count sempat menantang kubu Prabowo untuk membuka metodologi dan data real countnya.
Tapi kubu Prabowo tidak mau membukanya, dan justru meminta para lembaga survei kredibel mengumumkan dulu dari mana sumber dananya.
Setelah sebelumnya tertutup, Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Vasco Ruseimy blak-blakan menyampaikan asal perolehan suara kemenangan paslon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.
Bahkan Vasco juga mendatangkan sosok di balik penghitungan perolehan suara yang menjadi dasar klaim kemenangan tersebut.
Dilansir oleh TribunWow.com, hal itu disampaikan oleh Vasco melalui channel YouTube miliknya Macan Idealis, Rabu (8/5/2019).
Mulanya Vasco memperkenalkan sosok tersebut yang menjadi narasumbernya yakni Prof Laode.
Vasco menjelaskan bahwa Laode sebagai satu di antara tim pemenangan tim Prabowo-Sandi beserta koalisi kubu 02 lainnya.
• Raffi Ahmad Larang Pengasuh Rafathar Mudik Lebaran, Ujungnya Ribut, Emosi, dan Resign
• Ini Bacaan Lengkap Doa Kamilin yang Lazim Dibaca Para Ulama Setiap Selepas Sembahyang Tarawih
• Andre Taulany Tertegun Mendengar Ketua PBNU Kiai Said Aqil Siroj Ngaji Burdah
"Biar teman-teman tahu, beliau adalah koordinatornya, otaknya yang mengumpulkan dan mengkolek semua data C1 baik itu dari relawan dan yang lain-lain semua dikumpulkan untuk pemenangan tim Pak Prabowo-Sandi lah intinya dan partai koalisi," jelas Vasco.
Setelahnya, Vasco lantas menyinggung soal 'setan gundul' yang sempat disampaikan oleh mantan Politisi Partai Demokrat, Andi Arief.
Diketahui kabar mengenai 'setan gundul' hangat diperbincangkan lantaran Andi Arief mengatakan bahwa Partai Demokrat ingin menyelamatkan Prabowo.
Andi Arief menyebut 'setan gundul' memberikan informasi perolehan suara yang salah kepada Prabowo.
• Cara,Syarat,Jadwal Lengkap Penerimaan Siswa Baru (PPDB) SD, SMP, SMA/SMK Negeri di Jakarta 2019
• Ada 7 Jalur Penerimaan Siswa Baru (PPDB) Sekolah Negeri se-Jakarta Tahun 2019, Ini Syarat Lengkapnya
• Anak Sopir Jaklingo dan Panti Asuhan Diberi Jalur Khusus Seleksi di PPDB DKI Jakarta 2019
Untuk itu lantas Vasco meminta tanggapan kepada Laode.