Banjir Jakarta

Pemprov DKI Bakal Kasih Diskon PBB untuk Warga yang Bikin Drainase Vertikal di Rumahnya

Pemprov DKI Bakal Kasih Diskon PBB untuk Warga yang Bikin Drainase Vertikal di Rumahnya

Warta Kota/Adhy Kelana
Kemacetan panjang dan klakson bertalu-talu di antara warga yang coba mengarungi banjir yang melanda kawasan Jatinegara dengan berjalan kaki dan berenang. 

BERBAGAI upaya sedang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengentaskan masalah banjir di Ibu Kota, salahsatunya dengan membuat jutaan sumur resapan (drainase vertikal).

Kepala Seksi Geologi Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta, Togas Braini mengatakan saat ini Pemprov targetkan membuat 1.8 juta drainase vertikal di Ibu Kota.

"Pemprov DKI targetkan 1.8 juta drainase vertikal, idealnya kalau itu tercapai tidak ada genangan lagi atau Zero run off seperti pak Gubernur (Anies) bilang," ujar Togas di JSC Hive, Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (2/5/2019).

UPDATE Terbaru Real Count Pilpres 2019 KPU Pukul 18.00,Habis Menang di Bengkulu,Prabowo Melejit Lagi

Untuk yang Tak Puasa, Ini Lokasi Tempat Makan Murah yang Tetap Buka di Awal Puasa di Jakarta

VIDEO: Kapolres Metro Bekasi Kota Harap Warta Kota Kedepankan Persatuan Kesatuan NKRI

PSIM Yogyakarta Ingin Jajal Kemampuan Bali United di Laga Uji Coba

Tim Kuasa Hukum Berusaha Menghadirkan Saksi Ahli yang Meringankan Hukuman Steve Emmanuel

VIDEO: Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali Sebut Warta Kota Sudah Berkiprah Banyak

Untuk yang Tak Puasa, Ini Lokasi Tempat Makan Murah yang Tetap Buka di Awal Puasa di Jakarta

Oleh karena itu Pemprov mengajak seluruh masyarakat untuk menabung air hujan dengan membuat drainase vertikal dihalaman rumah masing-masing.

Bahkan Togas menjelaskan nantinya setiap warga yang membuat drainase vertikal bakal mendapat subsidi pajak bumi bangunan (PBB).

"Jadi setiap warga yang membangun drainase vertikal, itu ada insentif yang diberikan berupa diskon PBB," kata Togas.

Namun sayangnya ia belum mengetahui berapa persen diskon yang bakal diberikan Pemprov untuk warganya yang bersedia menyisihkan sedikit lahannya.

UPDATE Terbaru Real Count Pilpres 2019 KPU Pukul 18.00,Habis Menang di Bengkulu,Prabowo Melejit Lagi

Untuk yang Tak Puasa, Ini Lokasi Tempat Makan Murah yang Tetap Buka di Awal Puasa di Jakarta

Adi Huetter Sebut Chelsea Lawan Terberat Eintracht Frankfurt

UPDATE Terbaru Real Count Pilpres 2019 KPU Pukul 18.00,Habis Menang di Bengkulu,Prabowo Melejit Lagi

VIDEO: Kapolres Metro Bekasi Kota Harap Warta Kota Kedepankan Persatuan Kesatuan NKRI

PSIM Yogyakarta Ingin Jajal Kemampuan Bali United di Laga Uji Coba

VIDEO: Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali Sebut Warta Kota Sudah Berkiprah Banyak

"Nah, diskon ini sedang dibicarakan dengan Dinas Pajak dan Retribusi Daerah," kata Togas.

Sementara diketahui warga yang memiliki bangunan dengan nilai jual objek pajak (NJOP) di bawah Rp 1 miliar saat ini sudah terbebas dari PBB.

"Iya itu juga sedang dibicarakan lagi, mungkin bukan diskon PBB, tapi pajak-pajak lainnya seperti pajak kendaraan," ungkap Togas.

"Sedang diformulasikan, untuk Pergubnya kita sudah bahas dengan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait, sudah jadi draf. Targetnya tahun ini harus sudah selesai. Pergub kan tidak terlalu lama, beda dengan Perda yang harus melalui dewan (DPRD)," tambah Togas. (M16)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved